Ada beberapa perbedaan yang mendasar kenapa sekolah di Australia, dalam beberapa aspek lebih baik dibandingkan sekolah di dalam negeri. Berikut alasannya:
Bekerja part-time di Australia menghasilkan Rp 12 juta per bulan dan Rp 24 juta saat liburan kuliah.
Kalian bisa bekerja paruh waktu saat sedang menjalankan studi kalian di Australia. Tidak hanya ini bermanfaat untuk mendapatkan penghasilan ekstra selama di Australia, namun akan terlihat bagus nantinya saat kalian mencari pekerjaan setelah tamat. Belum lagi kesempatan kalian untuk disponsori bekerja di Australia.
Durasi Kuliah S1 di Australia bisa diselesaikan dalam waktu 3 tahun
Kalian bisa mendapatkan gelar sarjana kalian dalam kurun waktu 3 tahun. Bahkan ada yang menawarkan S1 dalam 2.5 tahun lho! Yang membuat kalian bisa tamat lebih cepat dari teman – teman kalian.
Gaji full time Fresh Graduate di Australia berkisar AUD 40.000 pertahunnya.
Berapa kira – kira pendapatan awal untuk lulusan Australia yang mendapatkan pekerjaan full time di Australia per tahun? Sekitar 400 juta dan meningkat (tergantung posisi dan perusahaan). Yang kalian perlukan adalah dengan sukses menyelesaikan pendidikan dan visa kerjanya.
Turn over biaya kuliahnya cepat, malah menghasilkan profit yang lebih besar.
Turn over disini adalah seberapa cepat kalian bisa mendapatkan investasi sekolah kalian kembali, setelah menyelesaikan studi sekolahmu. Apabila kalian diterima bekerja di Australia setelah tamat, kalian bisa mendapatkan investasi kuliah kalian dalam waktu 3 – 4 tahun.
Kuliah di Australia
- Biaya kuliah di Australia
- beasiswa kuliah di australia
- Pendaftaran kuliah di Singapura
