International House University of Sydney merupakan tempat untuk membina, membangun, mengembangkan pemahaman dan persahabatan antara mahasiswa lokal di University of Sydney sejak tahun 1967. Berikut informasi seputar International House University of Sydney!
Topik Pembahasan
Tentang International House University of Sydney
International House University of Sydney memiliki tujuan yaitu untuk menyediakan lingkungan yang ramah bagi siswa dari seluruh dunia yang belajar di universitas ini. Sedangkan visinya adalah untuk mempromosikan komunitas universitas yang beragam dan inklusif di mana pengalaman dan pengetahuan dibagikan.
Dengan adanya International House diharapkan para siswa dari seluruh penjuru dunia mampu saling menghormati dan pengertian di antara penduduk dan komunitas yang lebih luas. Selain itu juga agar siswa dapat mengembangkan perspektif internasional yang otentik, jaringan global yang luas, dan persahabatan seumur hidup.
Sydney University International House diatur menurut konstitusi yang disetujui oleh Senat Universitas yang menunjuk Council. Peran International House Council adalah untuk menyetujui kebijakan, mengawasi operasional Sydney University International House dan memberikan nasihat kepada Direktur.
Keanggotaan Council ditentukan oleh konstitusi Sydney University International House dan saat ini yang menjabat adalah:
- Ketua: Jackie Korhonen
- Wakil Ketua: Greg Houseman
- Anggota Dewan: Craig Collie; Matius Toohey; Fran Waugh
- Perwakilan Rotary: Sue Hayward; Bill Salter; Peter Ward
- Perwakilan Senat: Jason Yat-Sen Li
- Kursi SUIHAA: Karen Rowe-Nurse
- dan ex-officio: Rektor, Wakil Rektor, dan Wakil Rektor
- Mantan Direktur Sydney University International House:
Dengan tahun jabatan sebagai berikut:
- 1967-1987 Graeme De Graaff
- 1987-1999 Geoffrey C.S. Andrews
- 1999-2002 Ruth Shatford AM
- 2002-2021 Jessica Caroll
Sejarah International House University of Sydney
Pada tahun 1954 Sekretaris Biro Mahasiswa Luar Negeri, Margaret Briggs, menyiapkan laporan tentang diperlukannya International House University of Sydney. Pada tahun 1955 University of Sydney SRC (Student Representative Council) setuju untuk mengambil tanggung jawab untuk melakukan kampanye. International House diharapkan akan membantu siswa Australia dan mahasiswa asing untuk mendapatkan akomodasi berkualitas dan lingkungan akademik untuk pertukaran budaya.
Kemudian di tahun 1962, dikumpulkanlah uang melalui sebagai tujuan mendirikan bangunan ini dan University New South Wales. Tujuan utamanya adalah untuk mempromosikan niat baik dan pengertian di antara para siswa yang akan menempati akomodasi ini dari waktu ke waktu.
Sejak 1967 lebih dari 6.000 penghuni yang mewakili lebih dari 100 kebangsaan telah tinggal di International House. Sekitar 40% dari penghuninya ini berasal dari Australia, 45% adalah sarjana, 40%+ adalah wanita dan usia rata-rata penduduk adalah pertengahan dua puluhan. International House memberikan kesempatan kepada siswa dari kebangsaan dan budaya yang berbeda untuk hidup dan belajar bersama dalam komunitas yang saling menghormati, pengertian, dan persahabatan internasional.
Meskipun sempat ditutup pada akhir tahun 2020, bangunan ini akan kembali dibangun. Universitas Australia ini telah menegaskan kembali niatnya untuk membangun kembali situs Sydney University International House di sudut City Road dan Cleveland Site.
Dengan membentuk kelompok Kontrol Proyek, membuat penyelidikan awal tentang bagaimana situs tersebut dapat dikembangkan kembali untuk keuntungan terbaik bagi universitas. Sambil mempertahankan semangat Trust Deed yang menjadi dasar pengembangan International House.
Baca Juga :
Pilihan Jurusan (Majors) Di University Of Sydney
Asosiasi Sydney University International House Alumni
Sydney University International House Alumni Association (SUIHAA) memiliki misi dalam pembentukannya, yaitu telah terinspirasi dan memiliki untuk membina pemahaman berbagai budaya, membentuk persahabatan internasional yang terus memperkaya hidup.
SUIHAA juga bermitra dengan Asosiasi Anggota (IHMA) saat ini dengan acara yang menyatukan alumni dan penduduk saat ini. Misalnya, anggota SUIHAA dari seluruh dunia mengirim kartu dan kalender ke penghuni baru pada bulan Februari di awal tahun ajaran. Anggota SUIHAA bergabung bersama untuk mendukung inisiatif yang mempromosikan cita-cita pemahaman dan persahabatan internasional. Misalnya, kami mengumpulkan $100.000 pada tahun 2008 hingga 2012 untuk mendukung pendirian Rumah Sakit Anak Bo di Sierra Leone. Yang mana sekarang rumah sakit tersebut berfungsi untuk menyelamatkan nyawa anak-anak, dan menghasilkan pendapatan dengan dukungan berkelanjutan dari klub Rotary Bo, Sydney dan Inggris.
Dalam lingkungan International House University of Sydney, kehidupan selalu diawasi sehingga kesenjangan budaya dapat diminimalisir, dan orang-orang dengan keyakinan yang berbeda dapat belajar untuk menerima perbedaan dalam pemikiran dan tradisi. Di International House University of Sydney, para pemimpin masa depan komunitas global memulai proses pemahaman internasional yang akan mereka bawa selama sisa hidup mereka.
Wah ternyata banyak juga ya kegiatan dan manfaat yang diberikan dari kehadiran International House University of Sydney. Apakah kamu berminat melangkah bersama International House University of Sydney dan memberikan dampak positif pada dunia?
