Mengetahui seperti apa kehidupan mahasiswa di Australia sangat penting sebelum kamu menjalani perkuliahan di Negeri Kangguru tersebut. Adalah hal wajar ketika kamu merasa khawatir saat merencanakan perkuliahan karena banyak penyesuaian, termasuk finansial, akademis, dan gaya hidup.
Dengan mengetahui bagaimana kehidupan di Australia bagi mahasiswa internasional, maka kamu bisa memahami bagaimana bisa tetap menjalani perkuliahan sampai selesai. Kamu juga jadi lebih siap mental dalam menghadapi kehidupan jauh dari keluarga.
Topik Pembahasan
Tinggal di Australia Bagi Mahasiswa Internasional
Berikut adalah hal-hal yang harus kamu tahu tentang bagaimana tinggal di Australia untuk mahasiswa internasional:
Kemampuan Finansial
Mahasiswa internasional harus membuktikan diri dengan mempunyai kemampuan finansial dan punya dana cukup untuk biaya selama menjalani perkuliahan di Australia. Walaupun, tinggal di negara tersebut masih diperbolehkan bekerja.
Bukti kemampuan finansial sangat penting untuk memastikan bahwa kamu tidak sepenuhnya bergantung pada pekerjaan di Australia nantinya. Sehingga, kamu masih bisa fokus kuliah, bukan cari penghasilan untuk beban pengeluaran.
Baca juga : Pilihan Program Pertukaran Pelajar Indonesia Australia
Hiburan Hemat
Banyak juga mahasiswa di Australia yang mencari hiburan tanpa menghabiskan banyak biaya. Keindahan alam Australia dapat kamu nikmati dengan berkunjung ke pasar akhir pekan, galeri, museum gratis, dan festival-festival di dekat pantai dan kota.
Setiap tahun, banyak keluarga di Australia menghabiskan waktu di luar rumah saat ingin menikmati festival makanan, musik dan anggur gratis. Saat musim panas, tontonan yang paling ramai dikunjungi yaitu perlombaan berselancar.
Buka Rekening di Bank
Pelajar di Australia juga harus buka akun bank. Langkahnya terbilang mudah, tinggal bawa paspor, surat penerimaan dari universitas tujuan dan alamat permanen.
Bank akan membantu membukakan rekening dan kirim kartu ATM pada beberapa minggu. Proses pembukaan rekening tersebut sebaiknya dilakukan enam minggu sesampai di Australia. Jika lewat dari batas waktu tersebut, maka kamu harus menyediakan lebih banyak dokumen.
Membuka rekening bank juga bisa dilakukan secara online, paling tidak tiga bulan sebelum ke Australia. Caranya isi formulir online dari bank pilihan dan kirim uang ke rekening baru tersebut. Jika sudah sampai di Australia, kamu harus berkunjung ke bank dengan cara bawa paspor dan bukti alamat yang sudah permanen.
Makan di Rumah
Dengan menikmati makanan di rumah, adalah suatu kebahagiaan besar untuk masyarakat di Australia, terutama saat musim panas yang sering disertai acara barbeque. Akhir pekan adalah waktu bagi masyarakat Australia untuk berpesta barbecue di rumah dan bersosialisasi bersama teman-teman.
Membeli bahan makanan di Negara Kangguru relative murah. Kamu bisa beli di supermarket lokal, pasar makanan, dan juga pasar petani. Terdapat dua supermarket utama yang ada di Australia yaitu Woolworths dan juga Coles. Keduanya gampang diakses karena sudah banyak cabangnya.
Baca Juga: Pelajar Indonesia di Australia
Biaya Hidup di Australia
Untuk menghemat pengeluaran, sebaiknya memasak makanan sendiri di tempat tinggal selama di Australia. Harga sembako di Australia adalah 2,81 AUD untuk roti tawar, beras 1 kg seharga 2,73 AUD, telur (1 lusin) seharga 4,77 AUD, dan daging ayam (1 kg) seharga 10,00 AUD. Biaya tersebut terbilang jauh lebih hemat dibandingkan dengan makan di restoran.
Kehidupan di Australia menjadi hal penting untuk diketahui oleh para calon pelajar di negara ini. Pasalnya, kehidupan di Australia tentunya akan cukup berbeda dengan Indonesia. Sehingga, sebaiknya persiapkan pula hal tersebut sebelum menetap di negara Australia. Agar lebih nyaman dalam bersosialisasi bersama masyarakat Australia.
Bekerja di Australia Bagi Mahasiswa Internasional
Kalau kamu berminat kuliah di Australia, gunakan bantuan agen pendidikan luar negeri, ICAN Education Consultant. Tujuannya supaya proses mengurus syarat kuliah ke Australia jadi lebih cepat dan mudah. Tim kami akan membantu semua proses hingga kamu terdaftar di universitas tujuan.
Mahasiswa di Australia diperbolehkan kerja sampai 20 jam per minggu selama kuliah. Banyak pelajar internasional ambil pekerjaan paruh waktu dan bergaji tinggi guna memperoleh penghasilan tambahan supaya dapat menabung ataupun bepergian.
Bekerja juga sangat penting agar bisa memperoleh pengalaman, bertemu masyarakat lokal dan juga berteman. Pelajar internasional bisa memilih bekerja di restoran, bar, dan juga kafe. Kamu juga bisa kerja paruh waktu pada industri yang berhubungan dengan bidang kuliah. Peluang kerja paruh waktu bisa ditemukan di internet, di koran lokal, dan juga di situs web.
Agar kamu bisa bekerja di Australia, maka kamu membutuhkan Tax File Number atau disebut sebagai Nomor Bekas Pajak dengan cara daftar ke situs web resmi Kantor Pajak Australia. Ikuti semua petunjuk pengisian formulir. Pengajuan tersebut akan diproses dalam waktu paling cepat dua minggu.