Jurusan Sports Management di Coventry University menawarkan kuliah full-time dan sandwich. Dengan jadwal masuk pada September 2023, durasi perkuliahan adalah 3 tahun (full-time) atau 4 tahun (sandwich).
Pada perkuliahan S1, Sports Management membantu agar kamu mengembangkan keterampilan bisnis dan pengetahuan untuk berbagai macam karir secara global. Sehingga, kamu punya prospek karir menjanjikan di sektor industri yang dinamis.
Topik Pembahasan
Course Overview
Industri olahraga sangatlah dinamis, melibatkan banyak orang dan organisasi di berbagai belahan dunia. Dengan paduan antara area olahraga dan manajemen, perkuliahan sports management tersebut mendalami kebijakan, rencana, manajemen, dan pelayanan produk, jasa, ataupun aktivitas di dua bidang ini.
Coventry University melalui program studi S1 BA (Hons) mempunyai tawaran internasional, dengan peluang global bagi mahasiswanya. Kamu akan belajar bersama para pendidik yang juga ahli pada bidangnya. Mata kuliah dirangkai agar kamu siap menjadi lulusan yang bisa langsung bekerja.
Mengapa Harus Memilih Jurusan
Tujuan dari perkuliahan Sports Management di Coventry University adalah berikut:
1. Dengan lembaga olahraga lokal, nasional, dan internasional, akan memberikan pengalaman praktik dan punya peluang belajar dari para pendidik, serta adanya peluang mengembangkan jaringan industri.
2. Modul belajar dirancang secara khusus, sesuai bidang olahraga. Membantu agar kamu dapat mengembangkan keahlian dengan tantangan dan isu unik, berhadapan dengan industri olahraga juga prinsip utama manajemen bisnis.
3. Jaringan luas Coventry University dalam berbagai lembaga olahraga di Inggris dan di berbagai belahan dunia memudahkan mahasiswa memperoleh peluang kerja, mendengarkan dari pembicara praktisi, dan berparitsipasi dalam kunjungan lapangan, atau mengatur kebutuhan konsultasi berbasis proyek kerja.
4. Mahasiswa mendapatkan peluang melakukan eksplorasi dan menerapkan teori manajemen, industri olahraga di dunia, termasuk masalah dan studi kasus internasional.
5. Mahasiswa memperoleh wawasan dalam industri dengan berkunjung berbagai Gedung olahraga, mendengarkan ahli industri dari berbagai dunia. Pengalaman tahun sebelumnya, adanya kunjungan ke Gedung olahraga di Tottenham Hotspur Stadium, Amsterdam Arena, dan Croke Park.
6. Relasi cultivasi dengan industri artinya terdapat kesempatan terlibat sebagai sukarelawan di berbagai event olahraga. Mahasiswa sebelumnya mendapatkan pengalaman dan mengembangkan jaringan profesional mereka dengan terlibat di top-flight football dan event rugby.
Baca Juga: Perolehan Ranking di Coventry University, UK
Keahlian Mahasiswa
Dari jurusan Sports Management Coventry University, kamu akan menjadi mahasiswa dengan keterampilan berikut:
- Memperoleh pendekatan yang memecahkan masalah dengan melakukan eksplorasi studi kasus dan masalah secara nyata terkait industri olahraga.
- Memanfaatkan jaringan dengan para ahli yang bekerja di industri olahraga dan bisa membagikan pengalamannya.
- Memperoleh pengalaman praktik dengan berpartisipasi menjadi sukarelawan dalam event tertentu.
- Menghadiri sesi perkuliahan dari praktisi luar, termasuk alumni yang berkecimpung di industri olahraga.
- Membuat studi kasus secara ekstensif untuk mendemonstrasikan praktik, isu-isu nyata pada sektor relevan.
Jika kamu punya pertanyaan lebih lanjut tentang bagaimana cara daftar, syarat apa saja yang harus kamu penuhi di program studi S1 Sports Management ini, kamu bisa langsung menghubungi ICAN Education Consultant.
Selama masa studi di Coventry University jurusan Sports Management, mahasiswa undergraduate yang mengambil pengalaman internasional akan melakukan eksplorasi industri olahraga dalam berbagai budaya dan negara. Saat ini, Coventry University menjalin kolaborasi secara global di US, Brazil, Rusia, Eropa, Dubai, Qatar, China, dan Australia.
Tujuannya adalah memberikan peluang agar mahasiswa dapat berpartisipasi menjadi sukarelawan dalam event luar negeri. Melalui perkuliahan ini, Sports management adalah jurusan dengan konteks internasional, memberikan peluang studi kasus di berbagai belahan dunia, termasuk skandal FIFA, IAAF, dan investasi China dalam olahraga di Inggris Raya.