Di dunia yang semakin modern, merasakan budaya dan kehidupan negara lain menjadi hal sangat penting, termasuk jika kamu ingin meningkatkan wawasan global. Program pertukaran pelajar ASEAN merupakan salah satu upaya tersebut. Program ini memungkinkan kamu untuk belajar di negara ASEAN lainnya selama beberapa waktu. Tujuannya agar kamu bisa tumbuh secara akademis dan pribadi, serta memahami isu-isu global maupun regional.
Banyak universitas di ASEAN kini sudah menawarkan program pertukaran pelajar dengan dukungan dana dari pemerintah maupun lembaga pendidikan. Meski disebut “student exchange”, kamu tidak harus bertukar tempat dengan mahasiswa dari universitas tujuan. Program ini fleksibel dan dirancang agar kamu bisa fokus pada pengembangan diri dan akademik.
Topik Pembahasan
Kerjasama ASEAN di Bidang Pendidikan
Kerjasama negara-negara ASEAN dalam dunia pendidikan merupakan salah satu bentuk nyata komitmen untuk meningkatkan kualitas SDM di kawasan Asia Tenggara. Melalui berbagai inisiatif pendidikan, ASEAN mendorong terbentuknya generasi muda yang berdaya saing global dan memiliki kepedulian sosial.
Kamu sebagai mahasiswa dari salah satu negara ASEAN memiliki peluang besar untuk terlibat dalam berbagai program pertukaran pelajar dan forum internasional. Manfaatkan berbagai program berikut untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kemampuan akademik serta kepemimpinan.
ASEAN Youth Exchange
ASEAN Youth Exchange (AYE) adalah salah satu program unggulan dari ASEAN Youth Organization (AYO). Tujuan program ini adalah mendorong kolaborasi lintas negara serta mempererat hubungan antarbudaya di kawasan ASEAN.
Melalui program ini, kamu akan diajak bekerja sama dengan pemuda-pemudi dari berbagai negara demi menciptakan dampak berkelanjutan di komunitas masing-masing. Selain itu, kamu juga akan mengikuti kunjungan lapangan ke berbagai tempat inspiratif untuk memperluas wawasan dan mendapatkan pengalaman langsung.
Kamu akan memupuk kolaborasi lintas budaya, meningkatkan kepemimpinan yang berorientasi pada isu iklim, dan mendapatkan keterampilan untuk menghadapi era Society 5.0. AYE menjadikan kamu sebagai agen perubahan yang mendorong pembangunan berkelanjutan dan solidaritas regional. Berikut adalah apa saja syarat mengikuti program ASEAN Youth Exchange:
- Berusia antara 18 hingga 27 tahun dan merupakan warga negara atau penduduk negara anggota ASEAN, termasuk Timor-Leste dan negara mitra ASEAN+3 (Tiongkok, Jepang, Korea Selatan).
- Saat ini sedang menempuh pendidikan di SMA atau universitas sangat dianjurkan untuk mendaftar, meskipun bukan persyaratan mutlak.
- Aktif dalam inisiatif pemberdayaan pemuda, program pertukaran budaya, organisasi sosial, NGO, atau komunitas berfokus keberagaman dan pemahaman antarbudaya.
AYO memberikan perhatian khusus pada keseimbangan gender dengan target partisipasi perempuan minimal 50%. Berikut adalah rincian biaya dan paket program ASEAN Youth Exchange:
Paket Program | Harga (USD) |
Full Package Cambodia & Thailand | Full Package USD 550 (Dengan hotel), Full Package USD 400 (Tanpa hotel) |
Half Package (salah satu negara saja) | Half Package Cambodia (USD 280), Half Package Thailand (USD 300), Half Package Tanpa hotel (USD 250) |
Untuk biaya tiket pesawat ke Kamboja dan pulang dari Thailand ditanggung masing-masing peserta. Estimasi total biaya program selama satu minggu (termasuk tiket pesawat pulang-pergi) adalah sekitar USD 900, dengan harga tiket rata-rata berkisar USD 300–350. Dengan mengikuti program tersebut, berikut adalah apa saja fasilitas yang kamu dapatkan:
- Biaya program penuh selama satu minggu
- Makan 3 kali sehari
- Akomodasi hotel bintang 3 (berbagi kamar)
- Merchandise & kaos AYO
- Transportasi lokal selama program
Jika kamu ingin memperluas jaringan, menambah wawasan, dan menjadi pemimpin masa depan yang peduli keberlanjutan, ikuti program ASEAN Youth Exchange ini. Program ini menyiapkan generasi pemimpin muda yang tangguh, sadar budaya, dan peduli lingkungan di era transformasi digital yang cepat.
ASEAN Credit Transfer System (AUN-ACTS)
ASEAN Credit Transfer System (ACTS) adalah sistem pertukaran pelajar berbasis kredit. Program ini dirancang khusus untuk mendukung mobilitas mahasiswa antar universitas di jaringan ASEAN University Network (AUN). Dengan fokus pada mahasiswa, ACTS menawarkan program student exchange tanpa harus mengubah sistem kredit di universitas asal atau tuan rumah.
Program ini terbuka bagi mahasiswa jenjang sarjana maupun pascasarjana. Durasi program berlangsung satu hingga maksimal dua semester akademik atau periode studi yang lebih singkat. Program ACTS memiliki tiga tujuan utama: memperkaya tujuan akademik, meningkatkan soft skill mahasiswa, dan memberikan paparan internasional.
Melalui program ini, kamu bisa memperoleh kredit akademik, terlibat dalam pertukaran intelektual, serta membangun jejaring mahasiswa dari berbagai negara di ASEAN. Berikut adalah apa saja syarat untuk mengikuti program ACTS:
- Mahasiswa jenjang sarjana yang telah menyelesaikan minimal dua semester di universitas asal.
- Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang memadai, dibuktikan dengan sertifikat TOEFL ITP (minimal skor 500), TOEFL iBT (minimal 70), atau IELTS (minimal skor 5, tanpa band di bawah 5).
- Direkomendasikan oleh universitas asal sebagai peserta pertukaran, dibuktikan dengan dokumen resmi bermaterai universitas.
Berikut adalah apa saja syarat dokumen yang harus kamu penuhi untuk mengikuti program tersebut:
- Formulir pendaftaran yang sudah diisi lengkap beserta pas foto (gunakan Adobe Reader versi terbaru untuk mengisi formulir).
- Fotokopi halaman depan paspor.
- Surat rekomendasi (minimal satu surat).
- Transkrip akademik resmi dari universitas asal.
- Bukti kemampuan bahasa Inggris.
Seluruh dokumen harus dikirimkan melalui pos dan juga melalui email (dalam bentuk scan). Semua peserta pertukaran wajib memiliki visa sosial dan budaya (VKSB) yang berlaku untuk masuk ke Indonesia. Proses administrasi visa akan dibantu oleh kantor IOP di universitas tujuan. Selain itu, peserta juga wajib memiliki asuransi kesehatan yang berlaku selama periode studi di negara tujuan.
ACTS tidak memiliki biaya tetap atau standar. Biaya akan bergantung pada universitas tujuan, program yang diambil, dan kebutuhan pribadi lainnya. Program ini tidak memungut biaya dari sistem ACTS sendiri, tetapi kamu perlu mempertimbangkan biaya hidup, tiket pesawat, dan akomodasi selama masa pertukaran. Beberapa universitas yang tergabung dalam ACTS, antara lain:
- Universiti Brunei Darussalam
- Royal University of Law and Economics
- Royal University of Phnom Penh
- Institut Teknologi Bandung
- Universitas Airlangga
- Universitas Gadjah Mada
- Universitas Indonesia
- National University of Laos
- Universiti Kebangsaan Malaysia
Dengan bergabung dalam AUN-ACTS, kamu akan mendapatkan pengalaman belajar lintas negara. Kamu juga akan memperkuat pemahaman lintas budaya dan memperluas wawasan global yang sangat berharga untuk masa depan.
ASEAN-China Youth Exchange Camp
ASEAN-China Youth Exchange Camp merupakan program kolaboratif antara ASEAN Foundation dan Republik Rakyat Tiongkok melalui ASEAN-China Cooperation Fund. Program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan apresiasi terhadap hubungan ASEAN-Tiongkok, sekaligus mempromosikan kerja sama di bidang ekonomi digital demi pertumbuhan ekonomi.
Pada tahun 2024, mahasiswa yang terpilih pada program ini telah mengikuti rangkaian kegiatan edukatif dan budaya di kota Xiamen dan Quanzhou, Tiongkok. Jadi, dari program ini, kamu akan mendapatkan kesempatan langka untuk mengikuti diskusi panel, kuliah umum dari profesor dan akademisi ternama.
Program tersebut juga menggelar sesi budaya, serta kunjungan langsung ke situs-situs bersejarah dan institusi yang mendukung kerja sama ASEAN-Tiongkok. Kamu akan mengikuti berbagai sesi seperti:
- Diskusi panel bersama para pakar dan akademisi.
- Kuliah umum tentang sejarah Tiongkok, hubungan ASEAN-Tiongkok, Belt and Road Initiative, perspektif politik dan ekonomi Tiongkok, serta peran ekonomi digital.
- Focus Group Discussion dan presentasi kelompok.
- Sesi budaya dan kunjungan edukatif di Tiongkok.
Program ini terbuka untuk mahasiswa dari negara-negara anggota ASEAN dan Tiongkok dengan kriteria sebagai berikut:
- Mahasiswa aktif atau lulusan maksimal satu tahun dari perguruan tinggi di ASEAN.
- Warga negara salah satu negara anggota ASEAN.
- Tinggal di negara ASEAN saat program berlangsung.
- Berusia antara 18–25 tahun saat program berlangsung.
- Mampu berbahasa Inggris secara lisan dan tulisan.
- Berkomitmen untuk belajar dan mengembangkan diri.
Untuk melengkapi persyaratannya, kamu juga harus menyertakan beberapa dokumen berikut:
- Data pribadi
- Foto resmi (JPG/JPEG, maksimal 500 KB)
- Scan paspor/KTP halaman biodata (JPG/JPEG, maksimal 500 KB)
- Surat rekomendasi dari institusi pendidikan (PDF, maksimal 500 KB)
- Daftar 5 pencapaian pribadi terbaik (tidak dalam bentuk CV)
- Esai individu
Fasilitas dari program ini adalah tiket perjalanan pulang-pergi dari negara asal ke lokasi program berlangsung. Kamu juga akan mendapatkan fasilitas akomodasi dan konsumsi selama program. Keuntungan yang kamu peroleh adalah pengalaman belajar yang mendalam tentang hubungan ASEAN-Tiongkok dan membangun jaringan internasional.
ASEAN-Japan Youth Forum
ASEAN-Japan Youth Forum adalah program pertukaran pemuda yang bertujuan mempererat pemahaman lintas budaya antara negara-negara ASEAN dan Jepang. Forum ini merupakan bagian dari proyek “Partnership to Co-create a Future with the Next Generation: WA Project 2.0” yang didukung oleh pemerintah Jepang. Untuk tahun 2025, tema utama yang akan diangkat adalah “Plastic Waste” atau “Limbah Plastik”.
Sebagai peserta, kamu akan diajak untuk mengembangkan pertanyaan-pertanyaan kritis dan mengeksplorasi isu global melalui berbagai kegiatan. Program ini meliputi sesi daring, kunjungan lapangan, serta dialog intensif bersama tim lintas negara. Di akhir program, setiap tim akan mempresentasikan rencana aksi sebagai kontribusi terhadap dunia yang lebih baik.
Agar bisa mengikuti program bergengsi ini, kamu harus memenuhi beberapa syarat berikut:
- Merupakan mahasiswa aktif jenjang sarjana (S1) di universitas yang diundang
- Berkewarganegaraan salah satu negara anggota ASEAN.
- Tidak pernah tinggal di luar negeri (termasuk studi) lebih dari satu tahun sejak usia 12 tahun.
- Tidak memiliki rencana pergi ke luar negeri untuk studi, magang, kerja, atau pelatihan selama masa program.
- Sehat secara fisik dan mental.
- Bersedia mengikuti seluruh rangkaian program secara penuh, termasuk sesi online.
- Aktif dalam kegiatan atau memiliki ketertarikan kuat terhadap isu-isu sosial global dan nasional.
- Tertarik pada pertukaran budaya internasional dan memahami pentingnya kerja sama lintas negara.
- Memiliki kemampuan bahasa Inggris yang cukup baik serta sikap terbuka untuk komunikasi global.
- Memiliki perangkat dan koneksi internet yang memadai untuk mengikuti sesi daring (laptop/PC, bukan ponsel).
- Menyetujui penggunaan foto dan video selama program untuk keperluan promosi oleh penyelenggara (lihat Lampiran 2).
Untuk mendaftar, kamu perlu menyiapkan dan mengunggah dokumen-dokumen berikut:
- Formulir Pendaftaran (diisi secara daring melalui tautan resmi).
- Esai (unduh pertanyaannya dari tautan resmi dan tulis dalam bahasa Inggris).
- Surat Rekomendasi dari dosen atau pembimbing akademik di universitas asal.
Program ini sepenuhnya dibiayai oleh penyelenggara. Termasuk dalam cakupan pembiayaan adalah tiket pesawat pulang-pergi dari bandara terdekat di negaramu menuju lokasi program, akomodasi dan konsumsi selama kegiatan, dan biaya transportasi.
Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk menjadi bagian dari pemuda pemimpin masa depan ASEAN dan Jepang. Pastikan kamu memenuhi semua persyaratan dan menyiapkan dokumen dengan baik. Ayo, kontribusikan idemu untuk dunia yang lebih bersih dan berkelanjutan!
ASEAN Student Mobility Programme & AEF
Program ASEAN Student Mobility Programme yang digelar bersamaan dengan ASEAN Universities Exhibition and Forum 2025 (AEF2025) merupakan acara hibrida. Kegiatan ini mempertemukan mahasiswa dan pemimpin industri dari seluruh kawasan ASEAN. Acara ini bertujuan mendorong inovasi, kepemimpinan, dan kolaborasi lintas negara untuk mengatasi tantangan regional.
Selain itu acara ini adalah kegiatan yang mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) melalui aktivitas pertukaran pelajar antar negara yang bermakna. Berikut adalah apa saja kegiatan yang akan kamu lakukan dalam program tersebut:
- ASEAN Young Speaker Contest
Kegiatan menyampaikan pidato inspiratif yang menyoroti isu-isu penting di ASEAN dan kaitannya dengan SDGs. - ASEAN Future Innovators Challenge
Kolaborasi dengan mahasiswa lain dari ASEAN untuk mengembangkan solusi kreatif terhadap isu-isu nyata di kawasan. - Exhibition and Forum
Diskusi bersama pemimpin ASEAN dan pakar industri mengenai masa depan kawasan - Familiarization Visit
Kunjungan ke universitas-universitas lokal di salah satu negara ASEAN untuk memperluas wawasan dan membangun koneksi.
Ada banyak keuntungan yang akan kamu peroleh dari ASEAN Student Mobility Programme & AEF. Selain keterampilan dan ide-ide kamu di panggung internasional, kamu juga bisa berkolaborasi dengan rekan-rekan dari seluruh ASEAN. Kamu juga akan berinteraksi dengan pembuat kebijakan, pemimpin industri, dan akademisi. Bahkan, kamu akan merasakan budaya Malaysia dan bangun koneksi jangka panjang. Berikut adalah apa saja persyaratan untuk bisa berpartisipasi dalam program tersebut:
- Merupakan mahasiswa aktif program sarjana atau pascasarjana dari semua angkatan.
- Memiliki ketertarikan pada bidang kepemimpinan, inovasi, atau SDGs.
- Mahir berbahasa Inggris dan siap mengikuti program hybrid secara penuh.
Dengan semua keuntungan tersebut, kamu harus mengeluarkan biaya partisipasi sebesar USD 50, mencakup:
- Biaya administrasi
- Biaya kegiatan
- Konsumsi selama program tatap muka
- Akomodasi di asrama
Sebagai peserta, kamu bertanggung jawab atas biaya tiket perjalanan pulang-pergi dan asuransi perjalanan. Kamu juga harus mengeluarkan biaya untuk makan pribadi, dan pengeluaran lainnya.
Baca juga:
Negara Di ASEAN Yang Memiliki Universitas Terbaik
Syarat Pertukaran Mahasiswa Ke Luar Negeri
Manfaat Pertukaran Pelajar
Mengikuti program pertukaran pelajar ASEAN berguna untuk memperluas wawasan, membentuk karakter, dan mendapatkan pengalaman langsung di negara lain. Beberapa program menawarkan dengan biaya gratis, dan beberapa lainnya tidak. Berikut adalah beberapa manfaat mengikuti program pertukaran pelajar:
- Kamu berkesempatan merasakan budaya dan perspektif berbeda, termasuk tradisi, kebiasaan, dan interaksi sosial baru untuk memperkaya cara pandang.
- Menghadapi situasi yang tidak familiar akan mengajarkan kamu tentang kekuatan dan kelemahan diri sendiri, sehingga lebih adaptif dan percaya diri.
- Pengalaman internasional membuat CV kamu lebih menarik di mata pemberi kerja, karena kamu mampu beradaptasi dan berpikir global.
- Kamu akan merasakan metode pengajaran baru yang mungkin belum pernah kamu alami sebelumnya, sehingga memperluas cara belajar.
- Tinggal di negara baru memungkinkan kamu belajar bahasa lokal secara langsung dan alami.
- Kamu akan bertemu dengan mahasiswa dari berbagai negara yang bisa menjadi teman seumur hidup, dan membentuk jaringan berharga.
Sekarang, kamu sudah paham tentang apa manfaat dari program pertukaran pelajar ASEAN. Melalui pertukaran pelajar, kamu akan mendapatkan koneksi global dari teman dan kontak profesional untuk peluang karir dan pendidikan di masa depan. Pengalaman internasional membuat kamu dihargai pemilik perusahaan. Kegiatan ini mendidik kamu agar menjadi pribadi dengan pemikiran terbuka, fleksibel dan mampu bekerja di berbagai lingkungan.
Sebelum memutuskan bergabung dengan program pertukaran pelajar antar negara, ada baiknya untuk konsultasi terlebih dahulu di agen pendidikan luar negeri. ICAN Education siap memberikan informasi lengkap tentang pendidikan internasional. Sehingga, kamu bisa mendapatkan gambaran tentang program pertukaran pelajar yang akan kamu ikuti. Kamu bisa mempertimbangkan mana program yang sesuai untuk minat pendidikan kamu. Hubungi ICAN Education untuk informasi lebih lengkap!