Sebagai mahasiswa yang kuliah di Singapura, kamu harus tahu bagaimana cara hidup hemat di negara ini. Tinggal di Singapura tentu membutuhkan banyak biaya, mulai dari biaya hidup hingga biaya pendidikan. Karena biayanya cukup banyak, kamu harus pintar meminimalisir pengeluaran pribadi, ya.
Jika kamu adalah seorang mahasiswa di Singapura, kamu mungkin membutuhkan beberapa tips menghemat uang yang sederhana namun terbukti berguna.
Topik Pembahasan
Cara Cermat Menghemat Uang Selama Tinggal di Singapura
Sebagai mahasiswa, salah satu hal terpenting adalah mencatat pengeluaran pribadi. Jika menghabiskan terlalu banyak uang, kamu mungkin berisiko menumpuk terlalu banyak utang atau pinjaman setelah lulus.
Nah, berikut beberapa tips penting untuk berhemat selama tinggal di Singapura sebagai mahasiswa.
Manfaatkan Kartu Mahasiswa
Menjadi mahasiswa memiliki keuntungannya sendiri. Kartu pelajar adalah akses ke berbagai tempat dengan banyak promo. Jika kamu berhasil menghemat kebutuhan sehari-hari dan hiburan, kamu bisa menghemat lebih banyak uang untuk kehidupan sehari-hari.
Jadi, pastikan kamu selalu membawa kartu pelajar ke manapun kamu pergi untuk mendapatkan potongan harga di banyak tempat. Beberapa tempat yang mungkin saja memberikan potongan harga adalah restoran, bioskop, dan beberapa lokasi wisata lokal.
Baca juga: Pilihan Tempat Tinggal Murah Di Singapura
Pertimbangkan untuk Bekerja Paruh Waktu
Mendapatkan pekerjaan paruh waktu bisa memberikan uang saku tambahan, mendapatkan pengalaman dan memperoleh keterampilan hidup. Terlepas dari krisis pandemi, sekitar 5.400 pekerjaan di layanan makanan dan manufaktur makanan telah tersedia sejak April di bawah SGUnited Jobs dam Skills Package. Kursus pelatihan juga tersedia.
Menurut iklan pekerjaan yang terlihat di Indeed, gaji untuk pekerjaan paruh waktu ata-rata sekitar S$8 hingga S$12 per jam, tergantung pada industri dan ruang lingkup pekerjaan. Kamu juga dapat bekerja selama 20 per minggu, loh.
Pertimbangkan Jual Beli Barang
Manfaatkan buku bekas yang kamu miliki dengan menjualnya ketika kamu tidak membutuhkannya lagi. Dengan melakukan itu, kamu akan memiliki uang saku tambahan untuk membeli buku-buku untuk semester baru.
Hal ini juga bisa membuat kamar kamu rapi karena menyingkirkan barang-barang yang tidak lagi diperlukan. Rapikan dan jual barang-barang yang sudah tidak terpakai untuk mendapatkan uang saku.
Penghematan biasanya dilakukan para siswa karena Singapura dinobatkan sebagai kota termahal di dunia untuk ditinggali dalam 7 tahun terakhir. Biaya hidup di negara ini bahkan bisa mencapai SGD 2560.
Untuk bisa mendapatkan informasi lengkap seputar perkuliahan di Singapura, kamu bisa melakukan konsultasi kuliah luar negeri di ICAN Education Consultant. Para konselor kami akan memberikan informasi lengkap yang kamu butuhkan sebelum kuliah di luar negeri.
Baca Juga: Akomodasi Siswa di Singapura
Estimasi Biaya Pengeluaran di Singapura
Biaya kuliah rata-rata untuk kuliah di universitas Singapura sekitar SGD 20.000 per tahun. Ini tidak termasuk biaya asrama atau fasilitas akomodasi terkait. Sebagai siswa internasional, kamu bisa menghabiskan SGD 400 hingga SGD 800 untuk biaya akomodasi. Jumlah yang Anda keluarkan untuk akomodasi akan bervariasi tergantung banyak faktor.
Asrama universitas menyediakan makanan untuk mahasiswa dan termasuk biaya dalam keseluruhan biaya kuliah itu sendiri. Makanannya bisa berharga sekitar SGD 350. Jika kamu memilih untuk makan di food court, biaya yang dihabiskan adalah SGD 10 hingga SGD 15 per hari untuk 3 kali makan sehari. Supermarket dan belanja bahan makanan serta memasak untuk diri sendiri dapat secara signifikan memotong jumlah uang untuk makanan.
Untuk transportasi, biaya transportasi bus rata-rata SGD 52 per bulan sedangkan perjalanan dengan kereta api umum dapat dikenakan biaya SGD 45 per bulan. Tarif transportasi tergantung pada jarak tempuh. Jika memilih untuk bepergian dengan kereta metro ber-AC, kamu hanya perlu membayar sedikit daripada transportasi lainnya.