Banyak orang berjuang untuk mempersiapkan diri menjelang ujian IELTS yang memang terkenal sulit. Bagi banyak orang, bagian menulis menjadi yang paling sulit. Untuk itu, belajar writing IELTS akan sangat penting sebelum kamu menjalani tes ini.
Bagian writing IELTS menguji bagaimana kamu menulis tanggapan dengan cara yang tepat dan bagaimana kamu mengatur ide. Ujian ini juga menguji seberapa mampu kamu menggunakan grammar dan kosakata secara benar.
Topik Pembahasan
Trik Belajar Writing IELTS
Komponen menulis mencakup dua bagian, yakni IELTS Writing Task 1 dan IELTS Writing Task 2 yang harus diselesaikan dalam waktu satu jam.
Pada bagian pertama yaitu tugas menulis IELTS 1, kamu akan diberikan tugas berdasarkan beberapa informasi grafis atau gambar. Bisa dalam bentuk diagram batang, diagram lingkaran, tabel, grafik, peta, atau diagram. Kamu harus menulis laporan dalam 150 kata yang menggambarkan secara akurat apa yang diwakili oleh informasi dalam grafik atau gambar.
Tugas kedua lebih sulit. Kamu harus menghasilkan argumen tertulis dalam 250 kata tentang sebuah topik yang diberikan.
Nah, bagaimana tips belajar writing IELTS yang bisa kamu lakukan?
Buat Garis Besarnya
Sebelum kamu mulai menulis, kamu harus membuat outline atau garis besarnya. Outline akan menghemat waktu dengan membuat kamu tetap fokus saat menulis, sehingga tidak menyimpang dari topik.
Outline juga akan membantu kamu mengatur ide-ide dan menempatkannya dalam urutan terbaik sebelum mulai menulis. Yang terpenting, memiliki outline yang baik berarti kamu dapat fokus pada bahasa yang digunakan (kosa kata dan struktur kalimat) daripada ide-ide yang ingin kamu keluarkan.
Fokus Pada Bahasa, Bukan Panjang Kalimat
Penulisan IELTS tidak perlu panjang, meskipun kamu harus menulis jumlah kata yang dibutuhkan. Kamu akan mendapatkan poin yang cukup besar dengan menggunakan struktur kalimat yang kompleks dan kosakata yang kuat secara akurat.
Daripada mengkhawatirkan panjangnya esai tersebut, luangkan waktu untuk memasukkan kosakata yang menarik dan hindari pengulangan kata. Saat mempersiapkan ujian IELTS, kamu harus berusaha membangun kosakata untuk berbagai topik.
Baca Banyak Sumber
Cara terbaik adalah dengan banyak membaca; lihat contoh-contoh yang disediakan di situs pembelajaran IELTS. Pelajari seluruh frasa daripada hanya satu kata. Itu akan sangat berguna saat kamu menulis esai.
Penting untuk diingat bahwa kamu tidak perlu menulis dalam frasa yang sulit. Peluang untuk salah sangat besar, dan penguji tidak akan terkesan. Tulis dalam bahasa Inggris yang tepat dan sederhana.
Dimana Sumber Belajar IELTS yang Tepat?
Untuk mempersiapkan diri, kamu bisa mengikuti kursus persiapan IELTS yang tersedia di ICAN English. Dengan bimbingan tutor professional dan berpengalaman, kamu dapat memahami semua materi dan soal-soal yang ada di ujian tersebut.
Selain mengikuti kursus persiapan, kamu juga bisa belajar melalui berbagagi sumber baik offline maupun online. Di internet, kamu bisa belajar banyak materi untuk mempersiapkan diri menjalani tes IELTS. Beberapa sumber yang bisa kamu gunakan di internet, seperti The British Council, IELTS.org, British Council Apps dan banyak lainnya.
Kamu juga bisa membaca buku berbahasa Inggris untuk memperkaya kosakata kamu. Bahkan, ada beberapa buku yang fokus terhadap panduan mengerjakan tes IELTS, seperti The Official Cambridge Guide to IELTS, Cambridge IELTS 11 Self-Study Pack dan beberapa lainnya.
Kamu juga bisa mendengarkan siaran radio berbahasa Inggris atau menonton serial televisi berbahasa Inggris. Ini akan membantu kamu mengenal berbagai jenis struktur kalimat, frasa yang umum digunakan, dan sebagainya.