Aturan Penggunaan Verb Ing

Penggunaan kata kerja atau verb dalam bahasa Inggris memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kalimat yang efektif dan komunikatif. Sebagai elemen dasar dalam struktur kalimat, verb tidak hanya menunjukkan aksi atau keadaan, tetapi juga membantu untuk menyampaikan informasi secara jelas dan terstruktur. 

Dalam berbagai situasi, kata kerja bisa berubah bentuk atau ditambah dengan elemen lainnya, seperti dengan penggunaan verb + ing, yang memberikan nuansa tertentu pada makna kalimat. Seiring dengan meningkatnya keterampilan bahasa, pemahaman yang mendalam tentang cara menggunakan verb dengan tepat akan sangat membantu dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris secara keseluruhan.

Penggunaan Verb -ing Sebagai Gerund

Penggunaan verb + -ing dalam bahasa Inggris, khususnya dalam bentuk gerund, merupakan salah satu aspek penting yang perlu kamu pahami untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris. Gerund adalah bentuk kata kerja yang berfungsi sebagai kata benda, yang terbentuk dengan menambahkan akhiran “-ing” pada verb. 

Gerund digunakan dalam berbagai konteks, seperti subjek kalimat, objek setelah verb, atau objek setelah preposisi. Mengetahui cara dan tempat penggunaan gerund akan membantu kamu dalam menyusun kalimat yang lebih variatif dan tepat.

Secara umum, gerund digunakan dalam beberapa situasi berikut:

• Sebagai Subjek Kalimat. Gerund dapat menjadi subjek kalimat, seperti pada kalimat “Swimming is good for health.” Dalam contoh ini, “Swimming” berfungsi sebagai subjek yang membicarakan aktivitas yang baik untuk kesehatan.
• Sebagai Objek dari Verb. Beberapa verb dalam bahasa Inggris diikuti oleh gerund, seperti “enjoy,” “finish,” atau “consider.” Misalnya, “She enjoys reading books,” di mana “reading” berfungsi sebagai objek dari verb “enjoy.”
• Sebagai Objek dari Preposisi. Gerund juga digunakan setelah preposisi. Contohnya, “He is good at drawing,” di mana “drawing” adalah objek dari preposisi “at.”
• Sebagai Bagian dari Frasa Verbal. Gerund seringkali muncul dalam frasa verbal yang digunakan untuk menggambarkan suatu tindakan yang sedang berlangsung, seperti “I am considering moving to another city.” Dalam kalimat ini, “moving” berfungsi sebagai bagian dari kata kerja yang menggambarkan proses.

Tips untuk memaksimalkan penggunaan gerund dalam kalimat bisa dengan mengenali verb yang membutuhkan gerund: Beberapa verb hanya dapat diikuti oleh gerund, seperti “enjoy,” “suggest,” dan “avoid.” Pastikan kamu mengingat daftar ini untuk menghindari kesalahan dalam penggunaan. Coba juga perhatikan konteks kalimat, biasanya gerund berfungsi sebagai kata benda, jadi pastikan kamu menggunakan gerund di tempat yang tepat, seperti ketika kalimat membutuhkan subjek atau objek. 

Gerund merupakan elemen penting dalam menyusun kalimat yang lebih kompleks dan alami dalam bahasa Inggris. Untuk meningkatkan kemampuan ini, kamu bisa terus berlatih dan memperkaya kosa kata dengan berbagai gerund yang ada dalam bahasa Inggris​.

Baca Juga:
Macam Macam Regular Verb dan Artinya

Penggunaan Verb -ing sebagai Present Participle

Present participle adalah bentuk kata kerja yang berakhir dengan “-ing” dan memiliki berbagai fungsi dalam bahasa Inggris. Bentuk ini sering membingungkan, karena selain berfungsi sebagai kata kerja dalam tenses tertentu, present participle juga bisa berfungsi sebagai kata sifat. Jadi, untuk kamu yang sedang mempelajari bahasa Inggris, penting untuk memahami peranannya yang luas agar bisa menggunakannya dengan benar dalam kalimat. Berikut peran dari Present Participle yang harus kamu tahu:

1. Membentuk Tenses Progresif

Salah satu penggunaan utama dari present participle adalah dalam pembentukan tenses progresif (continuous). Tenses ini menunjukkan bahwa suatu aksi sedang berlangsung pada waktu tertentu. Misalnya, dalam kalimat “She is reading a book,” kata reading adalah present participle yang digunakan untuk membentuk tense present continuous (sedang berlangsung di masa sekarang).

Present participle digunakan dalam berbagai bentuk progresif, seperti present continuous, past continuous, future continuous, dan sebagainya. Contoh lainnya:

• “I am studying English” (Present Continuous)
• “They were playing soccer” (Past Continuous)

2. Sebagai Adjektiva (Kata Sifat)

Selain digunakan dalam pembentukan tenses, present participle juga bisa berfungsi sebagai adjektiva. Ketika digunakan sebagai kata sifat, present participle memberikan informasi lebih lanjut tentang subjek dalam kalimat. Misalnya, dalam kalimat “The movie was interesting,” kata interesting adalah present participle yang menjelaskan subjek “movie.” Dengan kata lain, present participle dalam kasus ini menggambarkan sifat atau keadaan dari objek yang dibicarakan. Contoh lainnya adalah:

• “The teacher gave an encouraging speech.” (Kata encouraging menjelaskan kata “speech.”)

3. Menjadi Pembeda dengan Participle Phrase

Present participle sering digunakan dalam kalimat-kalimat dengan struktur yang lebih kompleks, seperti participle phrase. Sebuah participle phrase adalah kelompok kata yang diawali dengan present participle dan memberikan informasi tambahan tentang subjek atau objek dalam kalimat. Misalnya, dalam kalimat “Walking along the beach, I found a seashell,” frasa walking along the beach memberikan informasi tambahan tentang subjek I. 

Penggunaan participle phrase seperti ini dapat membuat kalimat lebih efisien dan padat, tetapi harus berhati-hati agar tidak menimbulkan misplaced modifier (modifikator yang terletak di tempat yang salah). Misalnya, “Walking along the beach, the seashell caught my eye” terdengar salah, karena frasa walking along the beach seolah-olah menggambarkan seashell, padahal yang dimaksud adalah I.

4. Perbedaan antara Present Participle dan Gerund

Present participle dan gerund (kata benda yang terbentuk dari kata kerja) memiliki bentuk yang sama, yaitu berakhiran “-ing.” Namun, keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Gerund berfungsi sebagai kata benda, sementara present participle berfungsi sebagai kata sifat atau untuk membentuk tenses. Contoh:

• Gerund: “Running is good for health.” (Running adalah subjek kalimat, berfungsi sebagai kata benda.)
• Present Participle: “The running water was cold.” (Running adalah kata sifat yang menggambarkan air.)

5. Cara Pembentukan Present Participle

Untuk membentuk present participle, kamu cukup menambahkan “-ing” pada sebagian besar kata kerja. Namun, ada beberapa aturan khusus untuk kata kerja yang berakhiran -e atau -ie. Berikut adalah beberapa contohnya:

• Play → Playing
• Run → Running
• Ride → Riding
• Lie → Lying (ubah “ie” menjadi “y”)
• Prepare → Preparing (hapus “e” dan tambahkan “ing”)

Selain itu, untuk kata kerja yang berakhiran konsonan-vokal-konsonan yang mendapat penekanan pada suku kata terakhir, huruf konsonan terakhir digandakan, misalnya:

• Forget → Forgetting
• Run → Running

Present participle memiliki peranan yang sangat penting dalam bahasa Inggris, baik untuk membentuk tenses progresif maupun sebagai kata sifat. Memahami perbedaannya dengan gerund, serta cara penggunaannya dalam participle phrase, akan membantumu menggunakan bentuk kata kerja ini dengan lebih tepat dan efektif dalam percakapan maupun tulisan.

Baca Juga:
Tips Belajar Macam Macam Verb

Penggunaan Verb -ing sebagai Infinitives

Penggunaan verb-ing dalam bahasa Inggris merupakan salah satu aspek penting dalam pembentukan kalimat, terutama dalam perbedaan penggunaannya dengan bentuk infinitive (to + verb). Mungkin masih banyak yang merasa bingung dengan konsep ini, tapi penting untuk dipahami karena banyak kata kerja yang memerlukan salah satu dari dua bentuk tersebut untuk membentuk struktur kalimat yang tepat.

1. Penggunaan Verb-ing

Verb-ing sering digunakan setelah kata kerja tertentu untuk menunjukkan aksi yang sedang berlangsung atau kegiatan yang sudah dilakukan. Berikut adalah beberapa situasi di mana penggunaan verb-ing diperlukan:

Digunakan setelah kata kerja tertentu, jadi beberapa kata kerja dalam bahasa Inggris secara alami diikuti oleh verb-ing. Misalnya: enjoy, avoid, suggest, finish, practice, mind, dan lainnya. Contohnya:I enjoy reading books. She avoids eating junk food.

Selain itu, bisa untuk menunjukkan kegiatan yang sudah selesai. Kadang-kadang, verb-ing digunakan untuk menggambarkan suatu kegiatan yang sudah dilakukan. Misalnya, “I remember having lunch with him yesterday.”

Dapat mengungkapkan kebiasaan atau preferensi. Penggunaan verb-ing juga dapat digunakan untuk menunjukkan kebiasaan atau hal yang kita nikmati. Misalnya: I like swimming in the pool every morning. 

Setelah preposisi: Setelah preposisi (seperti in, on, at, dll.), kata kerja harus menggunakan bentuk -ing. Contohnya: She is interested in learning new languages atau bisa juga They are good at playing basketball.

2. Penggunaan Infinitive (To + Verb)

Infinitive digunakan dalam berbagai konteks yang berbeda dengan verb-ing. Ini digunakan untuk menunjukkan tujuan atau niat, dan setelah beberapa kata kerja yang menginginkan objek atau hasil yang jelas. Beberapa contoh kata kerja yang diikuti oleh infinitive adalah: want, decide, plan, promise, dan hope. Misalnya:

• I want to travel around the world.
• She decided to join the meeting.

Setelah kata kerja yang diikuti oleh objek: Beberapa kata kerja seperti want, need, dan help membutuhkan bentuk infinitive jika ada objek yang mengikuti. Contohnya:I need to buy some groceries.

Untuk menunjukkan tujuan atau niat: Infinitive juga sering digunakan untuk menyatakan tujuan, seperti dalam kalimat: She went to the store to buy some milk.

3. Penggunaan Infinitive (To + Verb)

Infinitive digunakan dalam berbagai konteks yang berbeda dengan verb-ing. Ini digunakan untuk menunjukkan tujuan atau niat, dan setelah beberapa kata kerja yang menginginkan objek atau hasil yang jelas. Beberapa contoh kata kerja yang diikuti oleh infinitive adalah: want, decide, plan, promise, dan hope. Misalnya:

• I want to travel around the world.
• She decided to join the meeting.

Setelah kata kerja yang diikuti oleh objek. Beberapa kata kerja seperti want, need, dan help membutuhkan bentuk infinitive jika ada objek yang mengikuti. Contohnya:I need to buy some groceries.

Untuk menunjukkan tujuan atau niat: Infinitive juga sering digunakan untuk menyatakan tujuan, seperti dalam kalimat:She went to the store to buy some milk.

Penggunaan verb-ing atau infinitive dalam bahasa Inggris sangat bergantung pada konteks dan kata kerja yang digunakan. Untuk menguasai penggunaan keduanya dengan baik, kamu perlu memahami jenis kata kerja apa yang diikuti oleh salah satu bentuk tersebut. Pemahaman ini akan sangat membantu dalam membangun kalimat yang lebih alami dan efektif. 

Contoh Penggunaan Verb Ing

Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa dalam bahasa Inggris, penggunaan kata kerja berakhiran “-ing” atau dikenal sebagai gerund merupakan salah satu elemen penting yang sering muncul dalam berbagai konteks tata bahasa. 

Gerund berfungsi sebagai kata benda dan dapat ditemui dalam berbagai situasi, seperti subjek kalimat, objek, atau bagian dari frasa kata kerja. Memahami cara penggunaannya tidak hanya memperkaya kemampuan bahasa Inggris kamu tetapi juga membantu kamu untuk berkomunikasi dengan lebih efektif.

Berikut beberapa contoh penggunaan verb + “-ing” yang umum dijumpai dalam bahasa Inggris, berdasarkan berbagai situasi:

Sebagai Subjek Kalimat

Kata kerja berbentuk gerund dapat menjadi subjek dalam sebuah kalimat. Contoh:

• Running is my favorite activity. (Lari adalah aktivitas favorit saya.)
• Swimming helps improve your health. (Berenang membantu meningkatkan kesehatanmu.)

Sebagai Objek Kata Kerja Tertentu

Beberapa kata kerja selalu diikuti oleh bentuk “-ing”. Contoh:

• I enjoy reading books. (Saya menikmati membaca buku.)
• She avoided answering the question. (Dia menghindari menjawab pertanyaan tersebut.)

Setelah Preposisi

Jika sebuah kata kerja muncul setelah preposisi, bentuk “-ing” sering digunakan. Contoh:

• He is good at painting. (Dia pandai melukis.)
• They talked about going to the park. (Mereka berbicara tentang pergi ke taman.)

Sebagai Bagian dari Frasa Kata Kerja (Verbal Phrase)

Beberapa frasa kata kerja memerlukan bentuk “-ing”. Contoh:

• She kept talking during the meeting. (Dia terus berbicara selama rapat.)
• We can’t help laughing at his jokes. (Kami tidak bisa menahan tawa pada leluconnya.)

Setelah Kata Sifat atau Kata Kerja yang Tertentu

Terkadang, “-ing” digunakan setelah kata sifat atau kata kerja tertentu. Contoh:

• He is busy preparing for his exams. (Dia sibuk mempersiapkan ujian.)
• I look forward to meeting you. (Saya menantikan bertemu denganmu.)

Setelah Kata Kerja yang Mengindikasikan Persepsi

Ketika mengungkapkan persepsi, bentuk “-ing” dapat digunakan. Contoh:

• I saw her walking in the park. (Saya melihat dia berjalan di taman.)
• We heard them singing a beautiful song. (Kami mendengar mereka menyanyikan lagu yang indah.)

Sebagai Bagian dari Frasa Pasif

Dalam beberapa situasi, “-ing” digunakan dalam frasa pasif. Contoh:

• I don’t like being ignored. (Saya tidak suka diabaikan.)
• Our dog enjoys being stroked. (Anjing kami senang dielus.)

Penguasaan pola penggunaan gerund ini akan sangat berguna, terutama dalam meningkatkan kemampuan menulis dan berbicara yang lebih alami dalam bahasa Inggris.

Baca Juga:
Aturan Penggunaan Verb 3 

Aturan Penggunaan -Ing dalam Kalimat

Dalam pembelajaran bahasa Inggris, memahami aturan gramatikal adalah hal yang sangat penting untuk menguasai bahasa ini secara efektif. Salah satu aspek yang sering menjadi perhatian adalah penggunaan akhiran -ing pada kata kerja (verbs). Penambahan akhiran ini tidak hanya berfungsi untuk membentuk bentuk kata kerja tertentu, tetapi juga menciptakan variasi penggunaan kata dalam kalimat. Dengan memahami aturan penambahan -ing, kamu dapat meningkatkan kemampuan komunikasi sekaligus menghindari kesalahan dalam menyusun kalimat.

Berikut adalah beberapa aturan dan detail tentang cara menggunakan akhiran -ing pada kata kerja:

1. Penggunaan dalam Continuous Tenses

Akhiran -ing digunakan untuk membentuk present participle, terutama dalam tenses seperti present continuous, past continuous, dan future continuous. Contoh:

• I am reading a book.
• She was cooking dinner.

2. Sebagai Gerund (Kata Benda)

Gerund adalah kata kerja dengan akhiran -ing yang berfungsi sebagai kata benda. Penggunaan ini mencakup:

• Subjek: Swimming is fun.
• Objek: I enjoy reading novels.
• Objek Preposisi: They are interested in learning.

3. Penggunaan dalam Adjektiva (Participle)

Bentuk -ing juga berfungsi sebagai kata sifat untuk menjelaskan sifat atau keadaan dari suatu kata benda. Contoh:

• The crying baby needs attention.
• The running water is refreshing.

4. Aturan Ejaan untuk Penambahan -Ing

Kata kerja berakhiran huruf vokal dan konsonan: Huruf terakhir digandakan jika suku kata terakhir ditekan, contohnya run → running.

• Kata kerja berakhiran -e: Huruf e dihapus sebelum menambahkan -ing, seperti write → writing.
• Kata kerja berakhiran -ie: Huruf ie diganti dengan y, seperti lie → lying.

5. Perbedaan Gerund dan Present Participle

• Gerund berfungsi sebagai kata benda. Contoh: Swimming is healthy.
• Present participle berfungsi sebagai bagian dari kata kerja atau kata sifat. Contoh: She is swimming now.

6. Pengecualian dalam Penggunaan Akhiran -Ing

Beberapa kata kerja memiliki aturan unik berdasarkan ejaan atau asal katanya. Misalnya, kata kerja berakhiran -l dalam British English biasanya menggandakan huruf l (travel → travelling), sedangkan dalam American English, tidak ada penggandaan huruf tersebut (travel → traveling).

Penguasaan aturan penggunaan akhiran -ing sangat membantu dalam menyusun kalimat yang lebih bervariasi dan tepat. Baik digunakan dalam tenses, sebagai gerund, atau participle, aturan ini memperkaya cara kamu mengekspresikan ide dalam bahasa Inggris.

Penutup

Menguasai penggunaan verb + -ing dalam bahasa Inggris, seperti gerund dan present participle, adalah langkah penting untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kamu. Dengan memahami cara kerja dan penerapan verb + -ing, kamu bisa membuat kalimat yang lebih efektif dan alami, terutama dalam komunikasi formal maupun informal. Pemahaman ini juga akan membantu kamu lebih percaya diri saat mengikuti tes bahasa Inggris seperti TOEFL atau IELTS, yang sering menguji aspek tata bahasa ini secara langsung.

Nah, kemampuan bahasa Inggris juga memiliki pengaruh besar loh ketika kamu akan mendaftar kuliah di luar negeri, sebab salah satu syarat pendaftaran adalah sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang memiliki skor sesuai dengan ketentuan kampus tujuan. Kalau kamu sedang mempersiapkan diri untuk melanjutkan studi ke luar negeri, kemampuan bahasa Inggris yang baik adalah kunci utama. 

Di sinilah ICAN Education Consultant dapat menjadi solusi yang tepat untuk kamu. Sebagai agen pendidikan luar negeri yang profesional, ICAN Education juga membuka kelas bahasa Inggris di ICAN English. Kelas-kelas yang tersedia akan membantu kamu dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris sebagai dasar untuk kuliah ke luar negeri.