Cara kerja di luar negeri adalah salah satu topik yang menarik bagi mahasiswa Indonesia yang ingin memperluas pengalaman mereka di lingkungan global. Bekerja di luar negeri tidak hanya memberikan peluang karir yang lebih luas tetapi juga membuka kesempatan untuk memahami budaya baru, membangun jaringan internasional, dan meningkatkan keterampilan bahasa asing.
Namun, sebelum melangkah ke dunia kerja internasional, kamu perlu memahami berbagai aspek penting seperti persyaratan visa kerja, kebijakan imigrasi, hingga adaptasi dengan sistem kerja yang mungkin berbeda dari Indonesia. Semua ini membutuhkan persiapan matang agar kamu bisa sukses dan nyaman menjalani pengalaman tersebut.
Topik Pembahasan
Manfaat Kerja di Luar Negeri
Manfaat kerja di luar negeri adalah peluang besar yang tidak hanya memberikan pengalaman kerja internasional tetapi juga pengayaan pribadi dan profesional yang tak ternilai. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa didapatkan ketika kamu kerja di luar negeri:
Mengembangkan Keterampilan Profesional
Bekerja di luar negeri memberikan peluang besar untuk meningkatkan keterampilan profesional kamu secara signifikan. Dalam lingkungan baru yang menantang, kamu akan didorong untuk belajar dan beradaptasi dengan cara yang mungkin belum pernah kamu lakukan sebelumnya. Sebagai contoh, kamu mungkin perlu mengubah pendekatan komunikasi untuk lebih sesuai dengan budaya lokal atau mempelajari perangkat lunak dan alat baru yang tidak kamu gunakan sebelumnya.
Semua keterampilan yang kamu dapatkan selama bekerja di luar negeri dapat menjadi aset berharga saat kembali ke tanah air. Keterampilan ini tidak hanya memperluas jalur karir kamu, tetapi juga memberikan keunggulan kompetitif di pasar kerja yang semakin global. Dengan pengalaman unik ini, kamu bisa menarik perhatian calon pemberi kerja dan memperkuat posisi kamu di dunia profesional.
Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi
Saat bekerja di luar negeri, kamu akan berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang budaya. Hal ini membantu kamu meningkatkan keterampilan komunikasi dengan lebih baik, termasuk kemampuan menyesuaikan cara berbicara sesuai konteks dan situasi tertentu. Kemampuan ini sangat penting dalam dunia kerja, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Pengalaman ini juga memberikan kamu pemahaman yang lebih mendalam tentang berbagai budaya dan meningkatkan toleransi terhadap perbedaan. Dengan keterampilan komunikasi lintas budaya, kamu dapat membangun hubungan yang lebih kuat dan bermakna. Selain itu, memiliki kemampuan bahasa asing menjadi nilai tambah yang membuat kamu lebih menonjol di mata pemberi kerja dibandingkan dengan kandidat lain.
Mendapatkan Pemahaman Baru tentang Budaya Lain
Bekerja di luar negeri membuka peluang bagi kamu untuk mempelajari budaya baru secara mendalam. Ketika tinggal di negara asing, kamu akan berinteraksi langsung dengan kebiasaan dan cara hidup masyarakat setempat. Hal ini adalah momen berharga untuk memahami tradisi, nilai-nilai, serta kepercayaan unik yang belum pernah kamu temui sebelumnya. Bahkan, beberapa dari tradisi dan kebiasaan baru ini mungkin akan kamu terapkan dalam kehidupan sehari-harimu.
Lebih dari itu, pengalaman ini juga memberimu sudut pandang baru tentang bagaimana budaya asalmu dipersepsikan oleh orang lain. Perspektif ini dapat memberikan wawasan mendalam dan membuatmu lebih memahami identitas budaya yang kamu miliki. Pengalaman lintas budaya seperti ini tidak hanya memperkaya pengetahuan tetapi juga memperluas cara pandangmu terhadap dunia.
Kesempatan untuk Mendapatkan Gaji Lebih Besar
Bekerja di luar negeri sering kali memberikan peluang untuk meraih gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan pekerjaan serupa di dalam negeri. Dalam lingkungan baru, kamu bisa memanfaatkan kesempatan untuk bernegosiasi terkait kompensasi, terutama jika keahlianmu sangat dibutuhkan di sana.
Ada beberapa alasan mengapa ini bisa terjadi. Pertama, keterampilan dan pengalamanmu mungkin termasuk dalam kategori yang langka di negara tersebut, sehingga membuatmu menjadi aset yang sangat berharga bagi perusahaan. Kedua, banyak perusahaan bersedia memberikan insentif lebih besar untuk menarik tenaga kerja internasional yang berkualitas. Selain itu, pengalaman kerja di luar negeri juga dapat mempercepat jenjang karir mu, karena pengalaman lintas negara sering kali dianggap sebagai nilai tambah dalam dunia profesional.
Memperluas Peluang Karir dan Masa Depan
Bekerja di luar negeri juga memiliki dampak besar bagi masa depan karir mu. Pengalaman bekerja di luar negeri bisa membuka pintu untuk peluang karir yang lebih besar, termasuk posisi tetap yang mungkin tidak bisa kamu dapatkan di tempat lain.
Selain itu, kamu bisa mempelajari keterampilan baru, memperluas jaringan profesional, dan membangun hubungan yang dapat memperkaya perjalanan karir mu. Bahkan jika pada akhirnya kamu memutuskan untuk kembali ke negara asal, pengalaman internasional yang kamu peroleh akan membuatmu lebih berkompeten dan meningkatkan peluang kerjamu di dalam negeri.
Baca Juga: Pekerjaan Part Time di Luar Negeri yang Cocok Untuk Mahasiswa
Apa yang Harus Dipersiapkan Untuk Kerja di Luar Negeri?
Bekerja di luar negeri bisa menjadi pengalaman yang menguntungkan, baik dari segi karir maupun pribadi. Namun, untuk memulai petualangan ini, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan dengan matang. Nah, siapkan beberapa hal berikut untuk kuliah di luar negri:
1. Dokumen Perjalanan dan Identifikasi
Hal pertama yang perlu kamu persiapkan adalah paspor yang masih berlaku. Pastikan paspor memiliki masa berlaku yang cukup, sesuai dengan ketentuan negara tujuan. Selain itu, kamu juga perlu mempersiapkan visa kerja. Setiap negara memiliki jenis visa yang berbeda, jadi pastikan kamu mengetahui visa apa yang cocok dengan pekerjaanmu dan bagaimana cara mengajukannya.
2. Verifikasi Kualifikasi dan Legalisasi Dokumen
Untuk memastikan bahwa gelar atau sertifikat yang kamu miliki diakui di luar negeri, kamu harus melewati proses legalisasi atau apostille. Hal ini penting agar dokumen pendidikanmu bisa diterima oleh pihak berwenang di negara tujuan. Jika perlu, lakukan evaluasi kredensial untuk memastikan bahwa gelar kamu setara dengan gelar yang berlaku di negara tersebut.
3. Perizinan dan Regulasi Profesi
Setiap negara memiliki aturan yang berbeda terkait dengan peraturan profesi. Kamu perlu mempelajari regulasi di bidang pekerjaanmu, karena tidak semua pekerjaan yang diakui di Indonesia juga diakui di negara tujuan. Beberapa profesi mungkin memerlukan lisensi atau registrasi profesional sebelum kamu bisa mulai bekerja di sana. Pastikan untuk mengikuti prosedur yang berlaku agar bisa bekerja dengan legal.
4. Asuransi dan Perlindungan Hukum
Saat bekerja di luar negeri, penting untuk memiliki asuransi kesehatan internasional. Pilihlah penyedia asuransi yang tepat agar kamu terlindungi dari biaya kesehatan yang mungkin timbul di luar negeri. Selain itu, jangan lupa untuk melindungi diri dengan asuransi kecelakaan dan kehilangan pekerjaan, terutama jika ada risiko kehilangan pekerjaan atau masalah kesehatan mendadak.
5. Pajak dan Kewajiban Keuangan
Sebagai ekspatriat, kamu perlu memahami kewajiban pajak di negara tempat kamu bekerja. Beberapa negara mengharuskan kamu untuk melaporkan pajak di kedua negara, baik Indonesia maupun negara tujuan. Selain itu, kamu harus mengerti tentang regulasi transfer dana internasional, yang memudahkan kamu dalam mengirim atau menerima uang dari luar negeri dengan aman.
Visa Kerja yang Berlaku di Berbagai Negara dan Ketentuannya
Visa kerja menjadi dokumen yang diberikan oleh negara tertentu yang memungkinkan individu untuk bekerja di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu. Setiap negara memiliki ketentuan yang berbeda terkait jenis visa kerja yang diberikan, serta persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemohon. Nah, berikut ini beberapa jenis visa kerja yang berlaku di berbagai negara:
Skilled Worker Visa, Inggris
Skilled Worker Visa dapat digunakan di Inggris. Jenis Visa Pekerja Terampil memberi kesempatan kepada kamu untuk datang atau tinggal di Inggris Raya guna bekerja di posisi yang sesuai dengan kualifikasi, di bawah pemberi kerja yang sudah disetujui. Visa ini menggantikan visa kerja Tingkat 2 (Umum) dan memungkinkan kamu untuk bekerja di wilayah Inggris Raya, termasuk di perairannya.
Untuk memenuhi syarat visa ini, kamu harus bekerja dengan pemberi kerja yang disetujui oleh Home Office dan memiliki ‘sertifikat sponsor’ (CoS) yang memuat informasi tentang posisi yang ditawarkan. Selain itu, pekerjaan yang kamu lakukan harus masuk dalam daftar pekerjaan yang memenuhi syarat dan kamu harus menerima gaji yang sesuai dengan ketentuan, yang bervariasi berdasarkan jenis pekerjaan dan tanggal CoS diterbitkan. Sebelum mengajukan visa, pastikan kamu sudah memiliki tawaran pekerjaan yang jelas.
Kemampuan Bahasa Inggris juga menjadi syarat utama. Kamu harus mampu berbicara, menulis, membaca, dan memahami Bahasa Inggris dengan baik, dan biasanya harus membuktikan kemampuan ini saat mengajukan permohonan visa.
H-1B Visa, Amerika Serikat
Ingin kerja di Amerika Serikat? Kamu bisa mendaftar H-1B Visa, Amerika Serikat. Jadi, Visa H-1B adalah visa non-imigran yang memungkinkan warga negara asing untuk bekerja sementara di Amerika Serikat dalam pekerjaan yang membutuhkan keahlian khusus. Jenis pekerjaan yang dapat memenuhi syarat untuk visa ini meliputi berbagai bidang, seperti teknologi informasi, ilmu pengetahuan, teknik, kedokteran, dan bidang-bidang lain yang memerlukan gelar sarjana atau setara.
Dalam pengajuan H-1B, pekerja asing harus memiliki kualifikasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar, yang biasanya mencakup pendidikan formal minimal setara dengan gelar sarjana di bidang yang bersangkutan.
Proses aplikasi visa H-1B dimulai dengan pendaftaran dalam sistem online USCIS (United States Citizenship and Immigration Services). Pendaftaran ini hanya dibuka dalam jangka waktu tertentu setiap tahun, dan setiap pelamar harus melalui sistem lotere jika visa H-1B yang tersedia telah mencapai batas tahunan.
Pekerja asing tidak dapat mengajukan visa ini secara langsung tanpa adanya sponsor dari pemberi kerja di AS, yang harus terlebih dahulu mengajukan petisi ke USCIS. Setelah petisi diterima dan disetujui, pekerja asing dapat melanjutkan proses aplikasi visa dengan melakukan wawancara di kedutaan atau konsulat AS jika mereka berada di luar negeri.
Visa H-1B ini memiliki masa berlaku awal 3 tahun, dengan kemungkinan perpanjangan hingga 6 tahun. Untuk pekerja yang sedang dalam proses untuk mendapatkan status permanen (green card), ada beberapa pengecualian yang memungkinkan mereka untuk tinggal lebih lama di AS dengan visa H-1B.
Express Entry, Kanada
Express Entry adalah sistem yang digunakan oleh Pemerintah Kanada untuk memproses aplikasi imigrasi dari calon pekerja terampil yang ingin menjadi penduduk permanen. Sistem ini menggunakan metode berbasis poin yang disebut Comprehensive Ranking System (CRS) untuk menilai dan memilih kandidat yang memenuhi syarat. Sistem ini berlaku untuk tiga kategori utama: Federal Skilled Worker Program, Federal Skilled Trades Program, dan Canadian Experience Class.
Untuk mendaftar ke Express Entry, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama, kamu perlu memiliki pengalaman kerja yang relevan dalam pekerjaan yang tergolong terampil menurut National Occupational Classification (NOC). Pengalaman ini haruslah pekerjaan penuh waktu yang dibayar dalam kategori TEER 0, 1, 2, atau 3 dalam sepuluh tahun terakhir.
Kedua, kamu juga harus memiliki tingkat pendidikan minimal setara dengan pendidikan tingkat menengah atau lebih tinggi, dan jika pendidikanmu diperoleh di luar Kanada, kamu harus melakukan evaluasi kredensial pendidikan melalui agen yang disetujui oleh pemerintah Kanada.
Selain itu, kamu harus memiliki kemampuan bahasa yang cukup dalam bahasa Inggris atau Prancis, yang dibuktikan dengan tes bahasa resmi seperti IELTS atau CELPIP untuk bahasa Inggris, atau TEF untuk bahasa Prancis. Hasil tes ini harus diperoleh dalam waktu dua tahun terakhir.
Working Holiday Visa, Australia
Terakhir ada Working Holiday Visa, Australia yang banyak diminati pelajar internasional di Australia. Visa liburan kerja (Working Holiday Visa) adalah program dari Pemerintah Australia yang memungkinkan para pemuda untuk mengunjungi negara tersebut, bekerja sementara, dan bepergian untuk periode yang lebih panjang dari visa turis biasa.
Visa ini memungkinkan kamu untuk menghabiskan waktu lebih lama di Australia sambil bekerja untuk mendanai perjalananmu. Australia menawarkan dua jenis visa dalam program ini: Working Holiday Visa (subclass 417) dan Work and Holiday Visa (subclass 462). Pilihan visa yang dapat kamu ajukan bergantung pada kewarganegaraanmu, karena persyaratan untuk kedua visa ini berbeda.
Visa Working Holiday ini memberimu kebebasan untuk bekerja dengan berbagai macam pekerjaan, baik itu pekerjaan penuh waktu, paruh waktu, atau pekerjaan sukarela. Bekerja di Australia pada visa ini memberi kesempatan untuk mendalami pengalaman kerja sambil menikmati keindahan alam, budaya, dan kehidupan sehari-hari di Australia.
Untuk mendapatkan visa ini, kamu harus memenuhi beberapa syarat dasar, seperti usia antara 18 hingga 30 tahun (35 tahun untuk beberapa negara), memiliki paspor yang sah, serta dapat menunjukkan bukti dana yang cukup untuk mendukung kehidupan awal di Australia. Selain itu, kamu harus memiliki asuransi kesehatan selama berada di Australia. Pekerjaan yang dilakukan harus sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah Australia.
Baca Juga: Tren Pekerjaan Masa Depan: Profesi yang Akan Mendominasi Dunia Kerja
Universitas Terbaik yang Punya Kesempatan Besar Kerja di Luar Negeri
Melanjutkan pendidikan di universitas terbaik tidak hanya membuka peluang untuk mendapatkan pengetahuan berkualitas, tetapi juga memberikan kesempatan besar untuk berkarir di luar negeri.
Banyak universitas terkemuka di dunia memiliki jaringan global yang kuat dengan perusahaan internasional, organisasi non-pemerintah, dan instansi pemerintahan, yang memudahkan lulusannya untuk mendapatkan pekerjaan di luar negara asal. Nah, berikut ini beberapa diantaranya:
1. Massachusetts Institute of Technology (MIT)
MIT adalah salah satu universitas terbaik di dunia yang dikenal menghasilkan lulusan berkualitas tinggi, sangat dicari oleh perusahaan-perusahaan ternama. Universitas ini memiliki fokus utama pada bidang STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika) dengan program-program unggulan di bidang teknik dan ilmu komputer.
Keberhasilan MIT dalam menempatkan lulusannya sangat mengesankan, dengan lebih dari 95% lulusan memperoleh pekerjaan hanya dalam enam bulan setelah kelulusan. Banyak dari mereka bekerja di perusahaan teknologi besar seperti Google, Apple, dan Amazon.
2. University of Cambridge
Sebagai salah satu universitas tertua dan paling prestisius, University of Cambridge memiliki reputasi global dalam dunia akademis. Universitas ini juga sangat menonjol dalam bidang sains, teknik, dan teknologi, dan lulusannya sangat diminati di berbagai sektor industri.
Statistik dari Cambridge menunjukkan bahwa lebih dari 90% lulusan mereka berhasil mendapatkan pekerjaan atau melanjutkan studi dalam waktu enam bulan setelah lulus, dengan banyak yang terjun ke bidang keuangan, konsultasi, dan teknologi.
3. Harvard University
Harvard adalah universitas yang sangat dihormati di seluruh dunia, selalu berada di puncak peringkat universitas terbaik. Lulusan Harvard sangat dicari oleh pemberi kerja di berbagai bidang, termasuk keuangan, hukum, dan konsultasi.
Fokus utama universitas ini adalah pengembangan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah, yang menjadi nilai tambah bagi para lulusannya. Berdasarkan data dari Layanan Karir Harvard, lebih dari 85% lulusannya mendapatkan pekerjaan dalam waktu enam bulan setelah kelulusan.
4. Imperial College London
Imperial College London adalah salah satu universitas terbaik di Inggris yang dikenal karena kekuatan akademiknya dalam bidang sains, teknik, dan kedokteran. Universitas ini memiliki reputasi global dalam menghasilkan lulusan yang sangat dicari oleh perusahaan-perusahaan terkemuka, terutama di sektor teknik, teknologi, dan keuangan.
Berdasarkan data dari universitas tersebut, sekitar 92% lulusan Imperial College langsung mendapatkan pekerjaan atau melanjutkan studi dalam waktu enam bulan setelah lulus. Banyak dari mereka yang bergabung dengan perusahaan-perusahaan besar seperti Goldman Sachs, McKinsey, dan Google, yang menandakan tingginya kualitas pendidikan dan keterampilan yang mereka peroleh selama di sana.
5. University of Melbourne
University of Melbourne adalah universitas terkemuka di Australia yang sangat dihormati karena kualitas akademiknya, terutama dalam bidang sains, teknik, dan teknologi. Universitas ini juga dikenal karena mempersiapkan lulusannya untuk menjadi tenaga profesional yang sangat dicari.
Lebih dari 85% lulusan University of Melbourne berhasil menemukan pekerjaan atau melanjutkan studi dalam waktu enam bulan setelah kelulusan mereka. Banyak dari lulusan ini berhasil mendapatkan posisi di perusahaan-perusahaan besar seperti Deloitte, BHP, dan IBM, yang mencerminkan daya tarik dan kualitas pendidikan yang ditawarkan oleh universitas ini.
Baca Juga: Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Dunia
Persiapkan Kuliah di Luar Negeri Bersama ICAN Education
Bekerja di luar negeri menjadi salah satu cara yang menarik bagi mahasiswa Indonesia untuk mengembangkan keterampilan profesional dan membuka peluang karir internasional. Pengalaman bekerja di luar negeri tidak hanya memperkaya pengetahuan tentang budaya dan kebiasaan global, tetapi juga memberikan kesempatan untuk membangun jaringan internasional yang bermanfaat untuk perkembangan karir.
Dengan keterampilan yang kamu dapatkan, seperti kemampuan beradaptasi dengan lingkungan kerja yang berbeda, bahasa asing, serta pemahaman terhadap tren industri global, kamu akan lebih menonjol di pasar kerja. Namun, untuk mencapai tujuan ini, langkah pertama yang perlu kamu ambil adalah mempersiapkan diri dengan pendidikan yang berkualitas.
Jika kamu tertarik untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri di universitas yang diakui oleh pemberi kerja secara global, salah satu cara terbaik adalah berkonsultasi dengan agen pendidikan luar negeri profesional. Salah satu pilihan yang tepat adalah ICAN Education, yang telah berpengalaman dalam membantu mahasiswa Indonesia meraih impian kuliah di luar negeri.
ICAN Education tidak hanya memberikan panduan mengenai pemilihan universitas terbaik, tetapi juga menyediakan berbagai bantuan terkait visa, pendaftaran, hingga dukungan selama proses kuliah. Dengan bantuan profesional ini, kamu bisa menjalani proses pendidikan luar negeri dengan lebih mudah, cepat, dan tentu saja, lebih terarah.