Teknik adalah salah satu bidang yang paling pesat berkembang di dunia dan terus memainkan peran penting dalam membentuk masyarakat serta perekonomian global. Di era digital saat ini, hampir semua aspek kehidupan terhubung dengan teknologi, mulai dari infrastruktur, energi terbarukan, kecerdasan buatan, hingga kendaraan listrik. Inilah yang menjadikan jurusan teknik sebagai pilihan menjanjikan bagi kamu yang ingin terlibat langsung dalam inovasi dan solusi masa depan.
Permintaan akan insinyur profesional terus meningkat, seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi di berbagai sektor. Karena itu, memilih jurusan teknik yang bagus untuk masa depan tidak hanya memberikan prospek karir yang cerah, tetapi juga membuka berbagai peluang global.
Topik Pembahasan
Jurusan Teknik yang Bagus dan Akan Dibutuhkan di Masa Depan
Biotechnology, Artificial Intelligence, dan Clean Energy bukan hanya industri yang sedang berkembang, tapi juga sektor yang sangat mempengaruhi dunia kerja di masa depan. Menurut World Economic Forum, akan ada 170 juta lapangan pekerjaan baru hingga tahun 2030.
Khusus untuk bidang teknik, jurusan yang menggabungkan software dan hardware seperti Teknik Informatika dan Teknik Elektro diprediksi mengalami lonjakan permintaan yang drastis. Berikut adalah beberapa jurusan teknik yang dibutuhkan di masa depan, dimulai dari tahun 2025:
1. Artificial Intelligence and Machine Learning
Jika kamu mencari jurusan teknik yang menjanjikan di masa depan, Teknik Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) dan Machine Learning (ML) adalah pilihan terbaik. Bidang ini sedang merevolusi berbagai industri dengan kemampuan menyelesaikan tugas kompleks dan membantu pengambilan keputusan berbasis data.
Menurut proyeksi global, pasar AI diperkirakan mencapai nilai USD 190,61 miliar pada tahun 2025 dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 36,62%. Tak hanya itu, antara tahun 2025 hingga 2030, pertumbuhan di bidang ini diperkirakan akan melampaui 40%, menunjukkan betapa pentingnya peran para engineer AI dan ML di masa depan.
Dengan luasnya penerapan AI dan ML di berbagai sektor seperti kesehatan, keuangan, otomotif, dan manufaktur, kebutuhan engineer di bidang ini terus meningkat. Posisi seperti AI engineer, data scientist, dan machine learning expert akan menjadi kunci dalam pengembangan sistem cerdas, algoritma prediktif, serta aplikasi inovatif berbasis AI.
2. Renewable Energy Engineering
Jika kamu peduli terhadap lingkungan dan tertarik dengan teknologi masa depan, Teknik Energi Terbarukan adalah jurusan yang sangat tepat untuk kamu pilih. Dunia sedang mencari solusi tentang energi berkelanjutan, dan sektor ini diperkirakan menarik investasi lebih dari USD 10 triliun hingga tahun 2030. Apalagi terdapat kebutuhan global untuk mengurangi emisi karbon dan mengadopsi teknologi ramah lingkungan.
Sebagai insinyur energi terbarukan, kamu akan terlibat dalam perancangan, pengembangan, dan penerapan sistem energi ramah lingkungan. Kamu akan mendalami hal-hal yang berkaitan dengan tenaga surya, angin, air (hidro), dan panas bumi (geothermal). Semua pemahaman tersebut juga akan berkontribusi langsung dalam menyelamatkan planet dari perubahan iklim yang ekstrem.
Di pasar global, kamu bisa menghasilkan antara USD 80.000 hingga 130.000 per tahun. Kebutuhan adanya solar power engineer, wind turbine designer, dan energy systems analyst akan terus meningkat, seiring meningkatnya kebutuhan energi bersih.
Jurusan ini sangat menjanjikan untuk masa depan, karena memberi peluang karir yang luas dan stabil. Kamu juga akan bekerja dengan teknologi terkini serta berperan aktif dalam menciptakan dunia yang berkelanjutan. Tidak hanya karir yang menjanjikan, tetapi juga makna dan dampak yang mendalam dari pekerjaan.
3. Cybersecurity Engineering
Dengan meningkatnya jumlah dan kompleksitas serangan siber setiap harinya, kebutuhan tenaga ahli di bidang keamanan siber semakin mendesak. Jika kamu tertarik pada dunia digital, maka Cyber Security Engineering adalah pilihan jurusan yang sangat tepat untuk masa depan. Jurusan ini juga dibutuhkan di masa depan karena menjadi garda terdepan dalam melindungi data dan sistem dari ancaman.
Proyeksi global menunjukkan bahwa industri keamanan siber akan tumbuh dari USD 12,9 miliar pada tahun 2021 menjadi USD 345,4 miliar pada tahun 2026. Tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) pada jurusan in meningkat sebesar 8,8%. Tak hanya itu, laju pertumbuhan di bidang ini diperkirakan meningkat hingga 25% di paruh kedua dekade ini karena frekuensi serangan siber yang terus meningkat.
Sebagai insinyur keamanan siber, kamu akan bertanggung jawab untuk membangun sistem yang aman dan melindungi data sensitif. Seorang insinyur keamanan siber juga bekerja dengan menganalisis dan memitigasi ancaman siber di berbagai sektor seperti keuangan, kesehatan, pemerintahan, dan teknologi.
Gaji profesional di bidang ini juga sangat menjanjikan. Di pasar global, gaji untuk posisi ini berkisar antara USD 90.000 hingga 140.000 per tahun. Jurusan ini sangat strategis di era digital karena hampir semua industri bergantung pada teknologi dan data. Dengan memilih jurusan Teknik Keamanan Siber, kamu mendapatkan peluang karier luas dan menjadi bagian penting dari pertahanan dunia maya global.
4. Data Engineering
Jika kamu menyukai angka, logika, dan teknologi, maka jurusan Teknik Data atau Data Engineering adalah salah satu pilihan terbaik untuk masa depan. Hampir setiap industri, mulai dari IT, keuangan, hingga kesehatan membutuhkan tenaga ahli yang mampu mengelola dan memanfaatkan data dalam skala besar.
Pasar global untuk bidang ini diproyeksikan mencapai USD 684,12 miliar pada tahun 2030 dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 13,5%. Secara global, penghasilan lulusan data engineering di kisaran USD 80.000 hingga 130.000 per tahun. Selain itu, pertumbuhan bidang ini diprediksi melebihi 30% antara tahun 2025 hingga 2030.
Sebagai seorang data engineer, kamu akan bertanggung jawab merancang, membangun, dan memelihara infrastruktur data. Kamu juga harus memelihara pipeline dan memastikan data bisa diakses dengan aman, cepat, serta andal. Tugas utama kamu adalah optimalisasi penyimpanan data, pemrosesan data besar (big data), serta mendukung proses analitik dan kecerdasan buatan (AI).
Jurusan ini membuka peluang karir ke berbagai posisi menarik, seperti menjadi junior data engineer, data analyst, big data engineer, atau cloud data engineer. Kamu juga bisa bekerja sebagai ETL developer hingga database administrator. Di tengah lonjakan kebutuhan analisis data dan perkembangan AI, kamu pun bisa berkembang menjadi data architect atau machine learning engineer.
5. Environmental Engineering
Jika kamu ingin berkontribusi langsung menjaga bumi dan mencari solusi tantangan lingkungan global, maka Environmental Engineering adalah jurusan sangat relevan untuk masa depan. Bidang ini berfokus pada peningkatan kualitas air, pemurnian udara, dan daur ulang limbah. Ilmu di bidang ini sangat dibutuhkan dalam menciptakan lingkungan hidup yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Sebagai insinyur lingkungan, kamu akan berperan penting dalam mengatasi berbagai tantangan. Kamu akan mengasah cara berpikir kritis dalam menghadapi perubahan iklim, polusi, dan pengelolaan sumber daya alam yang terbatas. Lingkup kerja mahasiswa jurusan ini mencakup manajemen air dan limbah, pengendalian kualitas udara, pembangunan infrastruktur berkelanjutan, hingga remediasi lingkungan.
Pasar global untuk teknik lingkungan diproyeksikan mencapai USD 44,7 miliar pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 7,4%. Di pasar global, kamu bisa mendapatkan penghasilan antara USD 85.000 hingga 130.000 per tahun. Pertumbuhan lapangan kerja di bidang ini diperkirakan meningkat sebesar 15% hingga tahun 2030 karena meningkatnya fokus terhadap keberlanjutan.
Lulusan jurusan ini bisa menjajaki berbagai peran seperti environmental consultant, sustainability specialist, hingga water resource engineer. Selain menawarkan karir menjanjikan, bidang ini juga memberi kesempatan bagi kamu untuk memberikan dampak nyata terhadap masa depan planet kita. Teknik Lingkungan sangat cocok bagi kamu yang ingin menggabungkan pengetahuan teknik dengan kepedulian lingkungan.
6. Biomedical Engineering
Jurusan Biomedical Engineering mencakup ilmu biologi dan prinsip-prinsip teknik. Tujuan utama jurusan ini adalah mengembangkan perangkat medis, sistem diagnostik, dan solusi pengobatan inovatif yang dapat meningkatkan kualitas hidup manusia.
Sebagai seorang insinyur biomedis, kamu akan berada di garis depan inovasi layanan kesehatan. Tugas kamu meliputi pengembangan alat kesehatan, pembuatan prostetik, rekayasa jaringan, dan desain sistem dan perangkat medis canggih. Semua hasil temuan tersebut akan digunakan di rumah sakit dan laboratorium. Kamu bisa menempati posisi seperti clinical engineer, bio-instrumentation specialist, atau bio-materials developer.
Pasar global untuk teknik biomedis diperkirakan akan mencapai USD 29,7 miliar pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 4,4%. Di pasar global, penghasilan seorang lulusan biomedical engineering berkisar USD 80.000 hingga 130.000 per tahun. Inovasi bidang teknologi medis dan meningkatnya populasi lansia mendorong pertumbuhan bidang ini sebesar 27% pada paruh kedua dekade ini.
Jurusan ini ideal untuk kamu yang ingin membangun solusi teknologi dalam dunia medis, khususnya yang melibatkan logika pengambilan keputusan kompleks. Selain menawarkan gaji kompetitif, karir di bidang teknik biomedis juga memberi kepuasan tersendiri. Kamu akan berkontribusi langsung terhadap peningkatan kesehatan dan kehidupan masyarakat.
7. Aerospace Engineering
Jurusan Teknik Dirgantara atau Aerospace Engineering adalah pilihan tepat jika kamu bercita-cita mendesain dan mengembangkan pesawat terbang, roket, hingga satelit. Jurusan ini mencakup dua bidang utama: teknik aeronautika (untuk pesawat) dan teknik astronautika (untuk luar angkasa). Keduanya berfokus pada perancangan, pengujian, dan pemeliharaan sistem penerbangan dan eksplorasi luar angkasa.
Dengan terbukanya akses eksplorasi luar angkasa serta meningkatnya komersialisasi penerbangan luar angkasa, kebutuhan insinyur dirgantara terus meningkat. Kamu akan dibutuhkan untuk merancang wahana antariksa, satelit, hingga stasiun luar angkasa. Selain itu, pengembangan pesawat listrik, drone otonom, dan kendaraan hipersonik mendorong terciptanya solusi teknik dirgantara yang semakin inovatif.
Pasar industri dirgantara diprediksi tumbuh hingga USD 430,87 miliar pada tahun 2025 dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 2,37%. Secara global, penghasilan berada dalam kisaran USD 80.000 hingga 120.000 per tahun. Dengan kontribusi inovasi penerbangan dan eksplorasi luar angkasa, sektor ini diperkirakan mengalami pertumbuhan sebesar 6% hingga tahun 2030.
Lulusan teknik dirgantara dapat menjajaki karir sebagai military aerospace engineer, spacecraft designer, compliance inspector. Kamu juga dapat menjalani berbagai peran lainnya di industri penerbangan dan antariksa. Jika kamu menyukai tantangan teknologi tinggi dan ingin menjadi bagian dari masa depan transportasi udara dan luar angkasa, jurusan ini layak untuk dipertimbangkan.
8. Civil Engineering
Jika kamu ingin berperan penting dalam pembangunan infrastruktur dan perencanaan kota, maka jurusan Teknik Sipil adalah pilihan menjanjikan. Sebagai seorang insinyur sipil, kamu akan terlibat langsung dalam perancangan, pembangunan, dan pemeliharaan berbagai infrastruktur penting. Kamu juga akan berkontribusi pada pembangunan jalan raya, jembatan, bendungan, bandara, gedung, kanal, pipa, pembangkit listrik, hingga sistem sanitasi.
Selain itu, kesadaran pentingnya keberlanjutan telah mendorong perubahan dalam dunia teknik sipil. Kamu akan dituntut mendesain struktur yang ramah lingkungan dan efisien secara energi. Peran ini sangat penting dalam menciptakan kota-kota yang tahan terhadap perubahan iklim dan ramah bagi masyarakat.
Pasar global untuk teknik sipil diproyeksikan mencapai USD 12,05 triliun pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 5,4%. Seiring meningkatnya pembangunan infrastruktur, peran insinyur sipil diperkirakan akan mengalami pertumbuhan sebesar 8% hingga tahun 2030.
Lulusan teknik sipil dapat menempati berbagai posisi seperti building control surveyor, nuclear engineer, hingga consulting civil engineer. Secara global, gaji untuk profesi ini berkisar antara USD 95.000 hingga 140.000 per tahun. Dengan kontribusi langsung terhadap pembangunan masyarakat dan masa depan perkotaan yang berkelanjutan, teknik sipil adalah jurusan strategis yang patut kamu pertimbangkan.
Baca Juga: Kuliah Jurusan Teknik Sipil: Syarat, Materi yang Dipelajari dan Universitasnya!
Konsultasi Kuliah di Luar Negeri sama ICAN Education Saja
Sekarang, kamu sudah mendapatkan informasi lengkap tentang jurusan teknik yang bagus untuk masa depan. Jurusan-jurusan ini akan selalu dibutuhkan dalam berbagai sektor industri, manufaktur, dan teknologi. Kamu akan dilatih untuk berpikir kritis, menyelesaikan masalah, serta mampu bekerja secara tim. Keahlian seperti ini sangat dicari oleh perusahaan di seluruh dunia dan menawarkan prospek karir menjanjikan.
Jika salah satu tujuan melanjutkan studi ke luar negeri adalah untuk memilih karir bagus di masa depan, maka kamu harus mempersiapkan secara matang. Manfaatkan waktu mulai dari sekarang dengan melakukan konsultasi bersama ICAN Education. Melalui konsultasi, kamu akan lebih mudah memilih universitas, syarat pendaftaran, hingga memilih jurusan. Hubungi ICAN Education sekarang juga, dan dapatkan solusi terbaik untuk perencanaan kuliah di universitas impian!