Kuliah di luar negeri merupakan dambaan banyak pelajar di Indonesia. Namun, mereka harus berhati-hati dalam menentukan negara tujuan untuk melanjutkan pendidikan mereka. Banyak faktor yang harus dipertimbangkan, mulai dari jarak, biaya, kualitas, metode belajar, bahasa, transportasi, dan lain-lain.
Untuk masalah jarak dan biaya, kuliah di Australia dan New Zealand dapat menjadi pilihan terbaik karena lokasinya yang relatif dekat dengan Indonesia. Sementara untuk informasi selebihnya bisa kamu dapatkan dengan menggunakan layanan jasa konsultan pendidikan luar negeri ICAN Education.
Topik Pembahasan
Perbedaan Kuliah di Australia dan New Zealand
Kuliah di Australia atau New Zealand merupakan pertanyaan dari cukup banyak pelajar yang ingin kuliah di luar negeri. Kedua negara tersebut secara jarak dan biaya hampir setara sehingga bukan kedua hal tersebut yang harus dibandingkan dan dipertimbangkan.
Dalam memutuskan kuliah di Australia atau New Zealand bandingkanlah lembaga pendidikan, metode pembelajaran, dan sistem transportasi di kedua negara tersebut. Kamu dapat menentukan pilihan yang cocok dengan pribadi kamu setelah mengetahui perbandingan tersebut. Berikut penjelasannya, antara lain:
Lembaga Pendidikan
Jika membandingkan lembaga pendidikan di kedua negara, kualitas yang dimiliki sebenarnya tidak jauh berbeda. Kedua negara tersebut menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa utamanya dan syarat pendaftarannya pun relatif sama untuk calon siswa dari luar negeri. Kuliah di Australia atau New Zealand tergantung pada jurusan apa yang ingin diambil. Sehingga pemilihan kampus harus menyesuaikan dengan kampus mana yang memiliki reputasi baik terkait jurusan yang diinginkan.
Baca juga:
Estimasi Biaya Hidup Mahasiswa Selama Kuliah Di Australia
Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran di kedua negara juga cenderung mirip. Kedua negara memiliki kebudayaan belajar yang menitikberatkan pada kemampuan praktikal mahasiswa sehingga ketika lulus akan siap untuk menghadapi dunia kerja yang kompetitif. Kuliah di Australia atau New Zealand berdasarkan faktor ini juga bisa diputuskan secara subjektif, yaitu negara mana yang lebih nyaman bagi calon mahasiswa.
Sistem Transportasi
Dari sisi sistem transportasi inilah kedua negara memiliki perbedaan cukup mencolok. Australia merupakan negara yang sangat luas sehingga waktu yang dibutuhkan untuk mencapai suatu tempat terkadang akan lebih memakan waktu dibandingkan New Zealand yang luas negaranya relatif kecil.
Namun, New Zealand terkadang memerlukan transportasi air untuk berpindah antara pulau utara dan selatan yang juga harus dipertimbangkan karena biaya kapal feri cukup tinggi di New Zealand. Sehingga diperlukan dana lebih bila memilih kuliah di negara ini.
Biaya Hidup
Jika kamu memilih melanjutkan kuliah dan menetap di Australia, biaya hidup disana dapat dikatakan cukup tinggi seperti di Melbourne ataupun Sydney. Adapun biaya hidup yang harus dikeluarkan oleh pelajar Internasional untuk kuliah di Australia yaitu sebesar US $17.000 lebih, biaya ini belum termasuk biaya pendidikan dan penerbangan.
Berbanding terbalik dengan Australia, New Zealand memberikan kesempatan biaya hidup dan perkuliahan yang terjangkau. Untuk biaya hidup di New Zealand kamu perlu mengeluarkan biaya sekitar US $12.000 hingga US $ 13.000. Saran dari pihak Imigrasi di New Zealand agar pelajar internasional memiliki anggaran US $ 15.000 sudah termasuk dengan tiket pesawat.
Durasi Kuliah
Beberapa universitas di Australia menerapkan proses 2 semester, dan beberapa lainnya juga menerapkan sistem perkuliahan trimester. Kamu dapat kuliah untuk satu semester pada waktu tertentu atau secara penuh satu tahun. Sama halnya dengan di Australia, universitas di New Zealand menerapkan sistem perkuliahan dengan proses 2 semester. Begitu pula dengan kalender akademik yang dimiliki New Zealand serupa dengan di Australia. Untuk semester pertama perkuliahan dimulai pada bulan Februari hingga ke Juni dan semester kedua dimulai dari bulan Juli hingga November.
Negara Mana yang Lebih Baik ?
Kuliah di dua negara ini sebenarnya hampir sama saja. Jadi yang harus kamu pertimbangkan ketika memilih diantara kedua negara tersebut adalah menyesuaikan dengan jurusan yang akan kamu pilih, kenyamanan akan kebudayaan dan kultur dari kedua negara tersebut.
Kamu harus memutuskan dengan sangat berhati-hati dan carilah informasi sebanyak mungkin mengenai negara yang akan menjadi destinasi kuliah kamu. Perencanaan yang baik akan dapat dilakukan dengan informasi yang lengkap sehingga kamu tidak akan menyesal di kemudian hari.
Selain itu, kuliah ke Australia atau New Zealand, keduanya memiliki kualifikasi yang harus kamu penuhi. Terutama dalam penguasaan bahasa Inggris, hal ini karena kamu dapat berkomunikasi menggunakan bahasa tersebut selama disana. Untuk meningkatkan kemampuan, kamu bisa latihan rutin mulai sekarang. Bahkan jika perlu, sebaiknya kamu mengkuti sebuah kursus.
Perbandingan Biaya Kuliah di Australia dan New Zealand
Biaya kuliah sarjana di Australia umumnya berharga sekitar 20,000 dolar Australia, sedangkan gelar yang lebih mahal seperti kedokteran hewan dan kedokteran menghabiskan biaya hingga 45,000 dolar Australia. Untuk gelar pascasarjana dan doktoral, bersiaplah untuk membayar hingga 50.000 dolar Australia ($31525,75) untuk program studi pilihan kamu.
Biaya kuliah di New Zealand lebih mahal dibandingkan di Australia. Terlepas dari apakah program pilihan kamu ada di bidang seni dan ilmu sosial atau sains dan teknik, biaya kuliah saja berkisar antara 20,000 hingga 75,000 dolar New Zealand. Namun, mahasiswa PhD internasional membayar sama dengan mahasiswa asal, yaitu sekitar 6.500 hingga 7.500 dolar New Zealand per tahun untuk sebagian besar mata pelajaran.
Program beasiswa utama yang tersedia bagi pelajar internasional meliputi Australia Awards, Destination Australia, Australian Government Research Training Program (RTP), dan Provider Scholarships.
Berbeda dengan Australia, beasiswa di New Zealand seringkali menyasar mahasiswa pascasarjana dan berafiliasi dengan universitas. Beasiswa yang didanai pemerintah hanya terbatas untuk warga negara Selandia Baru atau penduduk negara tersebut.
