Hobi bepergian ke luar negeri? Paspor merupakan bagian yang dibutuhkan. Paspor adalah salah satu bukti yang sah dan harus dibawa. Jika kamu di luar negeri maka paspor dapat digunakan sebagai identitas diri, jadi orang lain dapat mengetahui kamu berasal dari mana.
Di jaman yang serba canggih seperti saat ini, berbagai macam kegiatan sudah menggunakan media digital atau elektronik, begitu juga untuk paspor yang hadir dalam bentuk elektronik. Paspor elektronik ini dapat digunakan untuk bepergian dan fungsinya juga masih sama.
Topik Pembahasan
Mengenal Tentang Paspor Elektronik
Paspor adalah salah satu dokumen yang wajib dimiliki seseorang ketika hendak keluar negeri. Paspor dibutuhkan dan harus diperlihatkan ketika kamu pergi ke luar negeri, baik berada di bandara maupun Pelabuhan atau beberapa pos lintas batas negara.
Di dalam paspor ada data diri yang bisa ditunjukkan pada petugas imigrasi untuk negara tujuan. Antara paspor biasa dan Paspor elektronik ini sebenarnya hampir sama fungsinya, tetapi paspor elektronik menggunakan data yang lebih lengkap, misalnya ada sidik jari di dalamnya, serta ada data biometrik dari pemilik paspor.
Jadi semua data yang dibutuhkan telah dimasukkan dalam paspor elektronik melalui sebuah chip, sehingga lebih sulit untuk dipalsukan. Menariknya, data diri tersebut bisa kamu lengkapi hanya menggunakan smartphone.
Hal menarik dari paspor elektronik adalah kamu bisa membuat paspor tersebut hanya menggunakan handphone. Caranya sangat sederhana, hanya download aplikasi M-Paspor di Google Play Store maupun App Store.
Untuk biaya pengurusan paspor elektronik tentu berbeda dengan paspor biasa. Untuk pengurusan paspor biasa sekitar Rp. 350.000, Sedangkan untuk paspor elektronik dikenakan biaya Rp. 650.000.
Sedangkan untuk masa berlaku paspor elektronik sama dengan paspor biasa, yaitu sekitar 10 tahun, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 51, Tahun 2020 tentang Keimigrasian.
Baca Juga : Syarat Lengkap Pembuatan Paspor Untuk Pelajar
Perbedaan Paspor Biasa dan Paspor Elektronik
Saat ini Indonesia telah memberlakukan dua jenis paspor, yaitu paspor biasa dan paspor elektronik. Fungsi dari keduanya sama, yaitu sebagai bukti identitas diri bagi orang yang ingin melakukan perjalanan internasional.
Apa yang menjadi perbedaan paspor biasa dan paspor elektronik? Berikut ini informasinya.
Berbeda dalam Kelengkapan Data
Perbedaan pertama sudah jelas, yaitu berbeda dalam kelengkapan data. Paspor biasa hanya terdiri atas data pemilik, seperti nama lengkap, tanggal lahir, kewarganegaraan, dan lain sebagainya. Namun untuk paspor elektronik jauh lebih lengkap, karena di dalamnya ada data biometrik.
Jadi data biometrik ini sudah terlengkapi dengan sidik jari, bentuk wajah, dan berbagai macam data lainnya. Data biometrik yang ada dalam paspor elektronik disimpan dalam sebuah chip dan sesuai dengan standar Internasional Civil Aviation Organization atau ICAO.
Berbeda Dalam Tingkat Keamanan
Perbedaan selanjutnya yaitu pada tingkat keamanan dari kedua paspor tersebut. Di dalam paspor elektronik terdapat chip dan hal tersebut membuat keamanannya jauh lebih kuat. Jadi, karena adanya chip tersebut maka akan sulit untuk disalahgunakan.
Jika paspor biasa tindak pemalsuan bisa dilakukan oleh beberapa pihak tidak bertanggung jawab, sehingga keamanan masih perlu dikuatkan kembali.
Durasi Pemeriksaan Berbeda
Selanjutnya untuk durasi pemeriksaan juga berbeda antara paspor biasa dan paspor elektronik. Paspor elektronik proses pemeriksaan jauh lebih cepat, sebab hanya akan dipindai tanpa harus membuka halaman per halaman.
Tentu berbeda dengan paspor biasa, di mana petugas harus Membuka halaman terakhir untuk dicap pada bagian imigrasi.
Baca Juga : Ketahui 7 Langkah Mudah Cara Membuat Paspor Baru
Kelebihan Paspor Elektronik
Mengikuti perkembangan zaman, disarankan agar kamu mengganti paspor biasa menjadi paspor elektronik. Paspor elektronik ini memiliki banyak kelebihan yang akan membantu mempermudah pemeriksaan di bagian imigrasi, misalnya seperti berikut;
Data Pemilik Lebih Lengkap dan Akurat
Kelebihan pertama yang dimiliki oleh paspor elektronik ini adalah data dari pengguna cukup lengkap dan secara akurat tersimpan dalam sebuah chip. Jadi data diri serta data geometrik milik peserta disimpan dalam chip yang terletak di bagian bawah tengah atau bagian depan berpaspor elektronik.
Data tersebut telah menggunakan standar dari International Civil Aviation Organization dan terekam dalam chip yang sulit dipalsukan sehingga bisa memberikan pengaruh positif pada bagian keamanan dan jauh lebih baik dibandingkan dengan paspor biasa.
Mudah Disetujui untuk Pengajuan Visa
Kelebihan lainnya yang dimiliki oleh paspor elektronik adalah mudah disetujui untuk pengajuan Visa. Hal ini terjadi dikarenakan keamanan yang baik serta kemudahan untuk melakukan verifikasi, sehingga pengajuan visa menjadi lebih mudah untuk disetujui oleh negara yang akan dikunjungi.
Apalagi bagi negara Jepang yang sudah menyediakan fasilitas visa gratis bagi para pemegang paspor elektronik yang berasal dari Indonesia. Dengan menggunakan paspor elektronik akan lebih mudah melakukan travelling tanpa harus memikirkan persyaratan yang ribet.
Pemeriksaan Lebih Cepat di Imigrasi
Kelebihan selanjutnya yaitu pemeriksaan pada imigrasi jauh lebih cepat bagi pemegang paspor elektronik. Kamu tidak perlu lagi mengantri pada booth pemeriksaan keimigrasian pada beberapa bandara di Indonesia, jadi kamu hanya perlu melalui auto-gate untuk proses pemindaian.
Dengan adanya chip yang menyimpan data geometri pemegang paspor sehingga lebih mudah untuk dikenali menggunakan alat pemindai yang biasanya diletakkan di beberapa Bandar Udara Internasional di Indonesia.
Paspor elektronik adalah jenis paspor yang memiliki data biometrik dengan data yang lebih lengkap dan memiliki berbagai macam kelebihan, salah satunya adalah keamanan paspor lebih terjamin. Jika kamu termasuk orang yang sering bepergian ke luar negeri, maka lebih baik berpindah menggunakan paspor elektronik agar lebih mudah dan praktis.