Malaysia kerap kali dipilih oleh banyak calon mahasiswa indonesia S1 maupun S2 dalam melanjutkan pendidikan. Hal tersebut dikarenakan, Malaysia berjarak tidak terlalu jauh dari Indonesia juga proses pendaftaran kuliah Malaysia cenderung tidak begitu rumit. Di bawah ini merupakan informasinya.
Topik Pembahasan
Persyaratan Pendaftaran Kuliah Malaysia
Sebelum melanjutkan studi ke Malaysia, kamu diwajibkan untuk melakukan serangkaian proses pendaftaran secara lengkap dan tepat. Berikut, merupakan proses yang harus dilakukan ketika hendak melakukan pendaftaran kuliah Malaysia yang wajib kamu ketahui.
1.Memenuhi persyaratan masuk universitas
Persyaratan masuk atau penerimaan biasanya berbeda antara satu universitas atau program studi dengan universitas atau program studi lainnya. Namun, pelajar internasional biasanya harus menyerahkan hal-hal berikut:
- formulir aplikasi yang sudah diisi
- bukti pembayaran biaya pendaftaran (jika ada)
- ijazah sekolah menengah atas (untuk melamar gelar Sarjana)
- Ijazah Sarjana (untuk melamar gelar Master)
- transkrip rekaman nilai
- foto berukuran paspor
- salinan paspor dan/atau tanda pengenal pribadi yang masih berlaku
- surat motivasi
Gelar khusus seringkali memiliki persyaratan masuk tambahan. Ingatlah bahwa meskipun dokumen dan sertifikat dapat diserahkan secara online, kamu tetap perlu menerjemahkannya ke dalam bahasa Inggris terlebih dahulu.
2. Cari tahu tentang persyaratan bahasa
Untuk belajar di Malaysia, kamu perlu membuktikan kemahiran bahasa Inggris terlebih dahulu. Universitas menerima salah satu tes bahasa Inggris berikut:
- Akademik PTE
- Akademik IELTS
- TOEFL iBT
- Duolingo
3. Mengurus Visa dan Student Pass
Berikutnya, kamu juga perlu mengurus visa tinggal dan belajar (student pass) lewat international office di tiap universitas. Pihak kampus kemudian, akan mengumpulkan Student Pass Application Form ke imigrasi untuk mendapatkan Student pass kamu. Student pass ini berguna sebagai persyaratan masuk sebagai pelajar ke Malaysia.
Untuk kamu yang membutuhkan bantuan untuk pengajuan visa, kamu bisa menggunakan layanan dari agen pendidikan luar negeri di ICAN Education Consultant, karena amu akan dibantu oleh tim berpengalaman.
4. Lamar sebelum batas waktu pendaftaran
Meskipun tanggal spesifik bervariasi berdasarkan program studi dan universitas tempat kamu ingin mendaftar, perlu diingat bahwa ada dua penerimaan utama:
- penerimaan bulan September, dengan batas waktu pendaftaran pada bulan Juni
- penerimaan bulan Februari, dengan batas waktu pendaftaran pada bulan November
5. Langkah terakhir setelah menerima surat penerimaan
Lakukan konfirmasi pendaftaran kamu setelah menerima surat penerimaan/penawaran universitas. Lalu, kamu dapat mengajukan visa pelajar di Malaysia (prosesnya memakan waktu sekitar 3–4 minggu). Setelahnya, kamu perlu mengajukan permohonan asuransi kesehatan.
Baca Juga : Pendaftaran Universitas Di Malaysia
Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Hendak Daftar Kuliah Di Malaysia
Selain daripada beberapa persyaratan di atas yang harus kamu penuhi, pastikan juga untuk mencari tau hal-hal lain ketika hendak daftar kuliah di Malaysia. Berikut merupakan hal-hal yang harus diperhatikan ketika kamu hendak mendaftarkan diri di universitas Malaysia.
Waktu Pendaftaran
Pertama yakni mengenai waktu pendaftarannya. Tahun akademik perkuliahan tingkat sarjana di Malaysia dimulai pada bulan September. Sehingga, ketika hendak mendaftar sebaiknya kamu sudah memasukan semua persyratan yang dibutuhkan di bulan Mei.
Hal tersebut dikarenakan proses seleksi yang dilakukan cukup lama dan hasilnya akan diumumkan sekitar bulan Juli. Namun, ketentuan tersebut bisa saja berbeda-beda sesuai dengan kebijakan kampus. Terlebih lagi untuk kampus negeri dan swasta
Biaya Kuliah
Selanjutnya, informasi mengenai biaya kuliah yang harus dikeluarkan yang cenderung tidak jauh berbeda dengan Indonesia. biaya kulaih tersebut dapat berbeda-beda sesuai dengan kebijakan kampus. Namun, secara umum biaya kuliah kedokteran merupakan yang paling tinggi, lalu diikuti oleh jurusan teknik, IT, dan bisnis.
Kuota Penerimaan Mahasiswa
Terakhir, terkait kuota penerimaan mahasiswa universitas negeri di Malaysia cenderung lebih sedikit dibandingkan dengan universitas swasta-nya. Kampus negeri hanya menerima sekitar 5% dari total mahasiswa baru yang diterima. Sedangkan untuk kampus swasta tidak ada batasannya.
Pendaftaran kuliah Malaysia cenderung tidak begitu sulit jika dibandingkan dengan mendaftarkan diri untuk berkuliah di Negara lainnya. untuk kamu yang tertarik melanjutkan studi di Malaysia, beberapa informasi di atas akan cukup membantu kamu dalam melakukan persiapan ketika hendak mendaftar.