Jika kamu ingin berkuliah di Malaysia, maka ada beberapa syarat yang harus kamu penuhi. Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah sertifikat kemampuan berbahasa inggris. Ada beberapa jenis sertifikat kemampuan berbahasa inggris yang populer, satu diantaranya adalah TOEFL.
Sertifikat TOEFL adalah suatu tanda bahwa seseorang telah mengikuti tes TOEFL dengan hasil nilai yang dicantumkan pada sertifikat. Kamu bisa mengikuti kursus Persiapan TOEFL ini di lembaga yang tepat. Sehingga hasilnya memuaskan dan diakui secara internasional.
Topik Pembahasan
Lebih Jauh Tentang TOEFL
TOEFL sendiri adalah singkatan dari Test of English as a Foreign Language. Tes ini secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu TOEFL ITP dan IBT. TOEFL ITP untuk kuliah di Malaysia merupakan Institutional Testing Program yang seringkali digunakan untuk syarat dalam bidang akademis maupun karir.
Sementara TOEFL IBT adalah Internet Based Test, dimana proses pengerjaan tes dilakukan secara daring. Pada tes TOEFL, para peserta akan diuji kemampuannya dalam mendengarkan, membaca, dan menulis dalam bahasa inggris. Berikut penjelasan tentang TOEFL ITP sebelum memahami batasan skor yang perlu disiapkan bila ingin kuliah di Malaysia, antara lain:
Listening
Pada bagian TOEFL ITP untuk Kuliah di Malaysia ini, para peserta akan disajikan beberapa rekaman suara yang berisi percakapan, monolog, ataupun sebuah cerita. Setelah mendengarkan rekaman suara tersebut, para peserta diharuskan untuk menjawab pertanyaan sesuai dengan rekaman yang telah diberikan. Bagian ini akan menguji kemampuan peserta dalam mendengarkan rekaman dalam bahasa inggris.
Baca juga: Skor TOEFL Yang Diakui Secara Internasional
Reading
Kemampuan peserta tes dalam memahami teks bacaan akan menjadi menu utama pada bagian ini. Peserta diharuskan membaca dengan teliti setiap bacaan yang diberikan serta harus menjawab pertanyaan sesuai dengan bacaan dengan tepat.
Pada bagian ini, ketelitian sangat penting yang harus juga disertai kecepatan dalam berpikir karena adanya batasan waktu. Terdapat juga soal untuk memperbaiki kesalahan kalimat, dimana peserta harus membaca dan menganalisa kalimat tersebut.
Writing
Bagian ini akan menguji kemampuan peserta untuk dapat membuat sebuah karya tulis yang beragam. Karya tulis yang diminta dapat berupa cerita, surat, esai, dan lain-lain. Terkadang terdapat persyaratan minimum jumlah kata yang harus dibuat oleh para peserta.
Peserta harus dengan sigap menulis sesuai dengan topik yang diberikan. Kesesuaian penggunaan bahasa juga tata kalimat yang tertata rapi akan menjadi penilaian utama dalam bagian ini. Sehingga kamu perlu belajar penulisan yang benar bila ingin mendapatkan nilai skor yang tinggi.
Baca Juga: Mengenal Akreditasi untuk Universitas di Malaysia
Syarat Skor TOEFL ITP untuk Kuliah di Malaysia
Agar dapat diterima di universitas di Malaysia, skor TOEFL ITP untuk kuliah di Malaysia harus mencapai syarat minimum yang telah ditentukan. Syarat skor minimum yang harus dicapai dalam tes TOEFL ITP adalah 580. Untuk persyaratan lainnya, kamu bisa menghubungi agen pendidikan luar negeri, ICAN Education Consultant di mana kamu bisa mencari informasi lebih lanjut seputar perkuliahan luar negeri.
Namun, jika kamu telah mengambil tes namun skornya tidak mencapai 580, maka kamu dapat melakukan tes ulang dalam jangka waktu yang ditentukan. Pada intinya, tes tersebut akan mengukur seberapa kamu siap untuk dapat menggunakan bahasa inggris untuk berkuliah di Malaysia.
Sebagai pelajar internasional di Malaysia, kamu memang harus membuktikan kemahiran bahasa Inggris untuk menavigasi sistem pendidikan. Setiap universitas menetapkan persyaratan tes bahasa Inggrisnya sendiri.
Universitas-universitas di Malaysia menyelenggarakan perkuliahan dan kursus dalam bahasa Inggris di berbagai disiplin ilmu, sehingga menciptakan lingkungan akademis yang benar-benar internasional. Penggunaan bahasa ini melampaui ruang kelas hingga peluang penelitian, magang, dan keterlibatan komunitas. Integrasi sistemik tersebut memfasilitasi partisipasi aktif dan kontribusi mahasiswa internasional terhadap kehidupan akademik dan sosial di Malaysia.