Saat ini menu makanan semakin berkembang dengan inovasi- inovasi terbarunya. Baik itu makanan asli Indonesia digabungkan dengan makanan luar negeri ataupun sebaliknya. Jika kamu memang sangat tertarik tentang cara membuat makanan, sejarah makanan dan meneliti makanan kamu bisa melakukan konsultasi kuliah luar negeri ICAN education consultant untuk mendapatkan universitas yang pas dan cocok.
Berikut ini adalah salah satu rekomendasi Universitas di Korea Selatan Jurusan Tata Boga. Korea Selatan yang saat ini mulai dikenal oleh dunia bahkan hingga jajanan asal korea mulai banyak di jual di negara -negara lain. Kamu bisa menggunakan kesempatan belajar di Universitas asli Korea Selatan untuk bisa mempelajari lebih lanjut tentang Tata boga disana.
Topik Pembahasan
Jurusan Tata Boga di Universitas Korea Selatan
Mungkin sebagian dari kamu masih berpikir tentang apa kiranya yang akan dipelajari jika mengambil jurusan tata boga. Apakah hanya memasak saja atau bagaimana? Nah, di Universitas di Korea Selatan Jurusan Tata Boga kamu akan mendapatkan ilmu teori dan praktik secara komplit.
Apa yang Dipelajari
Memasak tentu saja mejadi satu bagian dari jurusan tata boga, akan tetapi di Kyung Hee University kamu akan diajarkan lebih dari itu. Jurusan yang didirikan mulai tahun 2006 ini akan mengajakmu untuk mempelajari tentang ilmu kuliner dan manajemen pelayanan makanan.
Tujuan utama dari pendidikan jurusan Tata boga di Kyung Hee university ini adalah untuk menumbuhkan tenaga ahli dan peneliti yang kompeten, memiliki pengetahuan yang profesional dan pengalaman praktek secara langsung dalam bidang ilmu kuliner dan manajemen pelayanan makanan.
Baca juga :
Universitas Jurusan Tata Boga Terbaik Di Dunia
Tenaga Pendidik yang Profesional
Dengan ditangani oleh tenaga pendidik yang profesional tentu akan menjadi nilai tambah untuk mahasiswa yang belajar disini. Baik secara teori ataupun praktik mahasiswa diharapkan mampu menguasai hingga nantinya setelah lulus dari Kyung Hee University menjadi tenaga profesional yang inovatif dan mampu menjadi pencipta trend.
Kurikulum di Kyung Hee University
Sebagai satu-satunya Universitas di Korea Selatan Jurusan Tata Boga tentu diharapkan mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk para calon mahasiswa. Mata kuliah yang akan di pelajari antara lain seperti Advanced research methodology, menu management, cultural foods, food in history, food quality evaluation dan lainnya.
Mahasiswa International
Universitas di Korea Selatan Jurusan Tata Boga ini menerima siswa lokal dan internasional untuk jurusan Tata Boga ini. Proses pendaftaran bagi mahasiswa internasional yaitu bisa melakukan pendaftaran secara langsung lalu mengumpulkan formulir pendaftaran.
Baca Juga:
Rekomendasi Kampus Jurusan Culinary Di Korea Selatan
Kenapa Memilih Jurusan Tata Boga di Korea Selatan?
Jurusan Tata Boga memang saat ini masih tersedia hanya di Kyung Hee University. Akan tetapi untuk prospek kerja sangatlah berpeluang melihat perkembangan tata boga saat ini semakin pesat. Pekerjaan yang bisa diambil setelah lulus dari jurusan tata boga diantaranya seperti instruktur bidang boga, staff manajemen di industri boga, guru bidang boga bahkan untuk wirausaha bidang boga.
Terutama memilih kuliah di Korea Selatan kamu dapat mendalami tentang makanan dari korea tersebut secara langsung. Sehingga kamu bisa mengembangkannya untuk bisa menjadi ahli tata boga internasional.
Belajar kuliner di Korea, maka kamu akan dilatih dalam berbagai keterampilan seperti memasak, dekorasi makanan, pembuatan menu, manajemen pemilihan bahan baku, manajemen tim, kerja tim dan lainnya. Dengan kerjasama langsung antara sekolah pengajaran dan restoran hotel, kamu juga memiliki banyak kesempatan untuk berlatih dan pengalaman di restoran dan hotel besar. Kamu akan belajar dan belajar tentang masakan Korea dan masakan lain di dunia.
Selain itu, kuliner juga merupakan salah satu profesi yang memiliki prospek besar di masa depan. Peluang imigrasi Korea bagi lulusan internasional sangat tinggi. Pasalnya, Korea sedang membutuhkan sumber daya manusia chef yang besar di restoran dan hotel. Oleh karena itu, pemerintah sangat menganjurkan pelajar internasional untuk tinggal dan bekerja setelah menyelesaikan studinya.