Gelar sarjana dalam psikologi sangat tepat untuk siswa yang tertarik mempelajari perilaku individu dan sosial yang meliputi pikiran, kognisi, teori kepribadian, presepsi dan fungsi otak. Jurusan ini juga tersedia di kampus-kampus Jepang. Kuliah psikologi di Jepang juga cukup populer di kalangan mahasiswa.
Mata kuliah yang dipelajari oleh seorang mahasiswa pascasarjana Psikologi sangat bergantung pada profesi yang dipilih. Bidang studi yang mungkin tercakup dalam gelar Psikolog meliputi konseling, mempelajari motivasi, persepsi, membantu memecahkan konflik, memperbaiki gangguan perilaku.
Topik Pembahasan
Universitas di Jepang untuk Jurusan Psikologi
Ada banyak aplikasi psikologi yang tersedia, termasuk psikologi sosial, psikologi klinis, dan psikologi kriminal. Penelitian yang bekerja sama dengan bidang-bidang seperti teknik dan kedokteran juga telah berkembang sebagai bidang studi baru yang bertujuan untuk memecahkan masalah baru yang muncul dalam masyarakat kita yang terus berubah.
Beberapa universiitas untuk kuliah psikologi di Jepang yang bisa jadi pilihan kamu adalah:
- Waseda University
- Sophia University
- Keio University
- Tohoku University
- Kyoto University
- Hitotsubashi University
- Kagoshima University
- Hokkaido University
- Kobe University
- Saitama University
Untuk dapat menjadi seorang psikolog yang professional, kamu perlu memilih universitas yang tepat. Gunakan layanan konsultasi universitas luar negeri di ICAN Education Consultant untuk mendapatkan informasi paling lengkap seputar universitas dan perkuliahan di luar negeri.
Kuliah Psikologi di Jepang biasanya menggunakan metode pengajaran tatap muka, serta pendidikan online.
Psikologi memiliki banyak sub spesialisasi karena berasal dari berbagai disiplin ilmu termasuk kedokteran, biologi, antropologi, sosiologi, linguistic dan banyak lainnya. Kamu dapat memilih jurusan psikologi tergantung pada bidang pekerjaan yang kamu minati. Beberapa jurusan di antaranya adalah psikologi forensik, psikologi industri organisasi, psikologi klinis, psikologi perilaku dan kognitif, neuropsikologi, dan beberapa lainnya.
Mempelajari ilmu psikologi ini bisa membantu kamu untuk memahami perilaku orang lain dan menekankan terhadap aspek kepribadian, sehingga orang tersebut dapat diarahkan kepada pilihan maupun tindakan yang lebih positif. Misalnya saja ketika kamu menentukan pilihan pekerjaan, ingin mengambil keputusan besar dalam hidup atau bahkan menghadapi masalah di kehidupan maka bisa melibatkan ilmu psikologi.
Poin penting yang harus didapatkan dari jurusan Psikologi adalah kemampuan kamu untuk memahami orang lain, sehingga bisa membantu lebih banyak orang. Karena Manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan, psikolog bisa hadir sebagai aspek yang membantu seseorang menghadapi permasalahan.
5 Persiapan Untuk Kuliah Psikologi Di Jepang
Psikologi merupakan rumpun ilmu yang mempelajari perilaku maupun pikiran manusia. Selain itu, bidang ini pun pasti berkaitan erat dengan konsultasi maupun kesehatan mental. Selain itu, setiap metode maupun cara penanganan pasien yang berkonsultasi bukanlah asal. Melainkan, berdasarkan beberapa tes yang sudah dilakukan. Inilah beberapa hal yang perlu kamu siapkan jika ingin kuliah psikologi di Jepang.
1. Memiliki Kemampuan Bahasa Jepang
Usahakan sebelum pergi ke Jepang, kamu telah memahami bahkan menguasai bahasa Jepang. Hal itu dimaksudkan untuk memudahkan dalam berkomunikasi dan mempelajari materi yang disampaikan saat kuliah berlangsung.
Selain itu, ini pun menjadi salah satu syarat untuk kamu bisa kuliah di negara tersebut. Biasanya, setiap mahasiswa yang hendak kuliah ke Jepang harus fasih atau minimal memahami bahasa Jepang dan memperoleh sertifikat. Tentu hal tersebut akan merasa terbantu, jika belajar bahasa Jepang jauh sebelum tes dilakukan.
2. Memiliki Sertifikat Bahasa
Selain bahasa Jepang, bagi kamu yang mengambil kelas internasional dan bahasa pengantarnya adalah Inggri, maka kamu pun perlu melampirkan Sertifikat bahasa Inggris. Maka dengan begitu, kamu perlu mengikuti Tes TOEFL-iBt, IELTS, dan TOEIC. Setiap kampus memiliki nilai standar atau meinila untuk diterima.
Dengan begitu, maka penting mengetahui kampus mana yang kamu tuju sehingga kamu bisa menyelidiki atau mencari tahu skor minimal yang dapat diterima oleh kampus tersebut. Kamu pun perlu menyiapkan hal ini secara lebih matang. Usahakan untuk tetap rileks ketika tes sedang berlangsung.
3. Menyiapkan Ijazah Kelulusan Dan CV
Langkah selanjutnya yang perlu kamu siapkan adalah menyiapkan untuk kebutuhan pengiriman professor kampus yang kamu tuju. Cobalah untuk mmeuat CV semarik dan sebaik mungkin. Semua informasi yang disajikan dalam CV haruslah valid dan jelas.
Selain itu, kamu pun perlu menyiapkan ijazah kelulusan yang sudah dilegalisir. Sebagian kampus di negara ini menyaraan untuk melampirkan fotocopy ijazah yang dilegalisir sebagai dokumen pendaftaran. Usahakan pula, dokumen tersebut dalam keadaan baik dan bersih.
4. Mengikuti Tes Sesuai Dengan Waktu Yang Telah Ditentukan
Semua calon mahasiswa asing yang mendaftar di kampus Jepang, maka harus mengikuti ujian masuk dari universitas atau disebut dengan istilah tes EJU. Ujian ini diselenggarakan untuk menguji kemampuan calon mahasiswa asing dalam bidang akademik maupun bahasa Jepang itu sendiri. Selain itu, ujian ini sendiri dilakukan serentak, baik di luar negeri maupun di Jepang itu sendir.
Dalam satu tahun biasanya diadakan dua kali tes, yaitu di Bulan Juli dan November. Untuk menyiapkannya, kamu bisa berlatih mengengerjakan berbagai macam soal. Biasanya, soal latihan ini akan kamu dapatkan di tempat kursus atau lembaga bimbingan belajar. Sehingga nantinya, kemampuanmu pun akan terasa.
5. Menyiapkan Budget
Kamu pun perlu menyiapkan rincian biaya yang akan kamu keluarkan selama kuliah disana. Dari mulai, tempat tinggal, biaya kuliah, biaya hidup, dan lain sebagainya. Sekalipun nantinya, kamu mendapatkan beasiswa, sebaiknya hal ini kamu komunikasikan atau bicarakan terlebih dahulu dengan orang tuamu.
Sehingga, baik kamu maupun orang tua ada gambaran selama menempuh pendidikan di sana itu bagaimana. Dengan begitu, persiapan akan jauh lebih matang. Selain itu, kamu pun perlu memahami budaya yang berlaku di sana, terutama di daerah tempat kamu tinggal.
Prospek Karir untuk Lulusan Psikologi
Meskipun beberapa lulusan psikologi menjadi psikolog profesional, banyak yang terus bekerja di bidang terkait. Gelar dalam psikologi memberikan dasar yang berguna untuk berbagai karir dan bidang industri.
Beberapa prospek karir yang bisa dipilih oleh para mahasiswa yang telah menyelesaikan kuliah psikologi adalah
- Rehabilitation Specialist
- Psychiatric Technician
- Career Counselor
- Forensic Psychologist
- Psychometrist
- Human Resource Personnel
- Educational Psychologist
- Clinical Psychologist
- Social service Specialist
- Industrial and Organizational Psychologist
- Marriage and Family Therapist
Gelar dalam psikologi membuka pintu ke berbagai pilihan karir. Psikolog sebagai ilmuwan dan peneliti mempelajari perilaku manusia yang berfungsi sebagai platform untuk mengatasi hubungan interpersonal, kejahatan, terorisme, pendidikan, kesehatan masyarakat, ekonomi, dan masalah kontemporer lainnya.
Untuk kamu yang berencana untuk kuliah jurusan psikologi dalam gelar master, ada berbagai bidang seperti psikologi klinis, konseling, pendidikan, Kesehatan, pekerjaan, olahraga, atau psikologi forensik.
Lulusan psikologi yang tidak ingin menjadi psikolog dapat memilih untuk melakukan kualifikasi pascasarjana di bidang karir yang mereka pilih, misalnya periklanan, pemasaran, pengajaran atau sumber daya manusia.
Beberapa lulusan melanjutkan untuk melakukan penelitian di tingkat Master dan PhD untuk mengikuti karir akademik yang menggabungkan penelitian dan pengajaran.