Beijing, sebagai ibu kota China, menawarkan pengalaman pendidikan yang kaya dan beragam bagi mahasiswa internasional. Dengan sistem pendidikan yang dikenal ketat dan kompetitif, China telah membangun reputasi internasional terutama di bidang matematika.
Sistem pendidikan di China mencakup tiga tahun taman kanak-kanak dan enam tahun sekolah dasar. Pada jenjang selanjutnya, yaitu tiga tahun sekolah menengah pertama, dan tiga tahun sekolah menengah atas. Setelah menyelesaikan tahap-tahap ini, siswa harus menghadapi Gaokao, ujian masuk perguruan tinggi nasional.
Bagi mahasiswa internasional, proses masuk ke universitas atau sekolah internasional terkemuka di Beijing bisa sama kompetitifnya. Persyaratan seperti transkrip nilai, catatan kesehatan, rekomendasi, dan biaya kuliah yang tidak murah sering kali menjadi tantangan. Namun, jangan khawatir – ada banyak pilihan untuk mahasiswa internasional, mulai dari sekolah internasional dengan kurikulum yang lebih akrab hingga universitas negeri dengan program khusus untuk mahasiswa asing.
Topik Pembahasan
Sistem Pendidikan di China
Sistem pendidikan di China dikenal sebagai salah satu yang paling kompetitif di dunia. Dengan fokus pada pengembangan akademik sejak usia dini, sistem pendidikan di negara ini dirancang untuk mencetak lulusan yang unggul dalam berbagai bidang.
Pendidikan di China terbagi menjadi beberapa tahapan, yaitu tiga tahun pendidikan pra-sekolah, enam tahun sekolah dasar, dan tiga hingga enam tahun sekolah menengah. Setelah itu, siswa dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.
Pendidikan Pra-Sekolah (Pre-Primary Education)
Pendidikan pra-sekolah di China mencakup taman kanak-kanak (TK), penitipan anak, dan pra-sekolah. Institusi ini tidak hanya menyediakan pengasuhan tetapi juga pengajaran awal untuk mengembangkan kemampuan intelektual, fisik, seni, dan moral anak. Fokusnya adalah memberikan bekal yang memadai agar anak siap menghadapi pendidikan formal.
Pendidikan pra-sekolah tidak diwajibkan. Banyak orang tua di China menginvestasikan dana besar untuk memastikan anak mereka mendapatkan pendidikan terbaik. Biaya pendidikan di lembaga-lembaga terkenal bisa sangat tinggi, terutama untuk keluarga asing yang sering kali dikenai biaya tambahan.
Sekolah Dasar (Primary School)
Anak-anak mulai masuk sekolah dasar pada usia enam atau tujuh tahun. Di tahap ini, pelajaran utama yang diajarkan adalah bahasa Mandarin dan matematika. Selain itu, siswa juga diajarkan seni, musik, moral, dan pelajaran prakarya untuk mengembangkan keterampilan tambahan.
Durasi sekolah dasar bervariasi, lima tahun di sebagian besar wilayah China dan enam tahun di kota-kota besar seperti Beijing dan Shanghai. Sekolah ini memberikan landasan akademik penting bagi siswa sebelum melanjutkan ke jenjang sekolah menengah.
Sekolah Menengah (Middle School)
Sekolah menengah di China terbagi menjadi dua jenjang, yaitu sekolah menengah pertama (junior middle school) dan sekolah menengah atas (senior middle school). Pendidikan di sekolah menengah pertama bersifat wajib dan gratis atau dengan biaya minimal. Sedangkan sekolah menengah atas membutuhkan biaya yang lebih tinggi.
Di akhir jenjang sekolah menengah pertama, siswa harus mengikuti ujian masuk sekolah menengah atas, Zhongkao. Ujian ini menentukan ke mana mereka akan melanjutkan pendidikan. Tujuannya adalah ke sekolah menengah atas biasa, sekolah kejuruan, atau sekolah profesional.
Gaokao: Ujian Penentu Masa Depan
Ujian Gaokao adalah ujian kelulusan sekolah menengah atas yang sangat kompetitif. Ujian ini sekaligus menjadi penentu utama masuk perguruan tinggi. Gaokao berlangsung selama tiga hari dan mencakup mata pelajaran seperti bahasa Mandarin, matematika, bahasa asing, dan beberapa mata pelajaran pilihan.
Tingkat kesulitan Gaokao sangat tinggi. Hanya sekitar 40% siswa yang lulus pada percobaan pertama. Tekanan ini sering kali menimbulkan stres tinggi, bahkan menyebabkan masalah kesehatan mental pada siswa.
Sekolah Internasional
China memiliki banyak sekolah internasional yang menawarkan kurikulum internasional seperti sistem pendidikan Inggris, Amerika, atau International Baccalaureate (IB). Sekolah-sekolah ini menjadi pilihan utama bagi ekspatriat yang ingin memberikan pendidikan internasional kepada anak-anak mereka.
Namun, biaya sekolah internasional sangat tinggi, dengan rata-rata mencapai 18.000 CNY per bulan atau lebih. Selain itu, persaingan untuk mendapatkan tempat di sekolah-sekolah ini sangat ketat, sehingga pendaftaran harus dilakukan jauh-jauh hari.
Sistem Penilaian di Sekolah China
Sekolah di China menggunakan sistem penilaian berbasis huruf, seperti A (85–100%), B (75–84%), C (61–74%), D (60%), dan F (di bawah 59%). Sistem ini digunakan di sekolah menengah atas, perguruan tinggi, dan universitas.
Penilaian ini dirancang untuk mencerminkan standar akademik yang tinggi. Banyak sekolah menengah atas mengukur kualitas berdasarkan jumlah siswa yang diterima di universitas ternama.
Baca Juga: Apakah Memutuskan Kuliah di China Cocok untuk Mahasiswa Indonesia?
Kehidupan Sehari-hari di Beijing, China untuk Mahasiswa
Untuk mengetahui seperti apa kehidupan sehari-hari yang ada di Beijing, China, kamu harus mengetahui tentang biaya hidup, transportasi, hingga tempat wisata yang ada. Gunakan panduan berikut untuk mengetahui lebih dalam:
Biaya Hidup di Beijing
Beijing, ibu kota China, adalah salah satu kota nasional terpadat di dunia. Kota ini terkenal dengan arsitektur modernnya yang mengagumkan dan situs-situs kuno bersejarah. Biaya hidup rata-rata di Beijing untuk satu orang tanpa sewa tempat tinggal mencapai sekitar 4.434,6 CNY per bulan. Namun, biaya ini bisa berbeda tergantung pada gaya hidup dan preferensi masing-masing.
Selain itu, biaya sewa tempat tinggal di area pusat kota Beijing diperkirakan sekitar 6.900 CNY per bulan. Beijing adalah perpaduan sempurna antara modernitas dan tradisi. Terdapat pemandangan kota memukau, gedung pencakar langit, taman indah, kuil, makam bersejarah, tembok kuno, hingga universitas bergengsi.
Transportasi di Beijing
Beijing memiliki jaringan transportasi umum yang sangat baik, mencakup metro, kereta ringan, bus, dan taksi. Dengan sistem yang efisien ini, transportasi menjadi salah satu aspek penting dalam biaya hidup di Beijing.
Rata-rata, biaya transportasi lokal di Beijing mencapai sekitar 250 CNY per bulan, yang mencakup penggunaan transportasi umum seperti bus dan metro. Berikut adalah berbagai moda transportasi yang tersedia di Beijing beserta perkiraan biaya:
- Tiket Sekali Jalan (Transportasi Lokal): Biaya tiket satu kali perjalanan untuk metro atau bus adalah 5 CNY. Ini sangat terjangkau untuk perjalanan singkat dalam kota.
- Pass Bulanan: Untuk pengguna transportasi umum yang rutin, tersedia pass bulanan dengan harga sekitar 250 CNY. Pass ini memberikan akses tak terbatas untuk transportasi lokal, cocok untuk kamu yang memiliki mobilitas tinggi.
- Taksi: Tarif awal taksi (tarif normal): 13 CNY. Tarif per kilometer setelahnya: 2,50 CNY. Biaya tunggu per jam: 90 CNY
- Bahan Bakar (Bagi yang Memiliki Kendaraan Pribadi): Jika kamu memiliki kendaraan pribadi, harga bensin di Beijing sekitar 8,30 CNY per liter.
Dengan banyaknya pilihan transportasi yang tersedia, kamu dapat memilih moda transportasi yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Apakah kamu lebih sering menggunakan metro, bus, atau taksi, Beijing menawarkan aksesibilitas nyaman dan terjangkau untuk mendukung aktivitas.
Tempat Tinggal
Tempat tinggal merupakan salah satu komponen terbesar dalam biaya hidup di Beijing. Rata-rata, biaya sewa apartemen di Beijing untuk satu orang di pusat kota adalah sekitar 6.900 CNY per bulan. Namun, harga ini dapat bervariasi tergantung pada lokasi, ukuran apartemen, dan gaya hidup yang kamu pilih. Berikut adalah rincian kisaran biaya sewa apartemen di Beijing berdasarkan lokasinya:
- Apartemen 1 Kamar di Pusat Kota: Jika kamu memilih tinggal di pusat kota, sewa apartemen dengan satu kamar berkisar sekitar 6.900 CNY per bulan. Lokasi ini cocok untuk kamu yang ingin dekat dengan fasilitas modern dan pusat bisnis.
- Apartemen 1 Kamar di Luar Pusat Kota: Untuk opsi yang lebih hemat, apartemen satu kamar di luar pusat kota memiliki biaya sewa sekitar 3.917 CNY per bulan. Pilihan ini ideal bagi kamu yang ingin mengurangi pengeluaran namun tetap nyaman.
- Apartemen 3 Kamar di Pusat Kota: Untuk keluarga atau kelompok yang membutuhkan ruang lebih luas, apartemen dengan tiga kamar di pusat kota memiliki harga sewa sekitar 16.040 CNY per bulan.
- Apartemen 3 Kamar di Luar Pusat Kota: Sewa apartemen tiga kamar di luar pusat kota lebih terjangkau, dengan harga sekitar 8.384 CNY per bulan. Lokasi ini memberikan keseimbangan antara ruang yang luas dan harga yang lebih bersahabat.
Dengan berbagai pilihan ini, kamu bisa menyesuaikan tempat tinggal sesuai dengan anggaran dan preferensi gaya hidup di Beijing. Ada banyak pilihan yang dapat memenuhi kebutuhan kamu di berbagai tempat.
Makanan dan Kuliner Lokal
Belanja bahan makanan adalah pengeluaran harian yang tidak bisa dihindari dan mempengaruhi biaya hidup kamu di Beijing. Rata-rata, biaya untuk kebutuhan bahan makanan di Beijing berkisar sekitar 430 CNY per bulan, termasuk susu, roti, nasi, air, sayur, buah, dan bahan makanan lainnya.
Berikut adalah daftar beberapa bahan makanan utama beserta perkiraan harganya di Beijing:
- Produk Susu dan Roti: Susu (1 liter): 14 CNY; Roti putih segar (500g): 11 CNY
- Beras dan Telur: Beras putih (1kg): 8 CNY; Telur (12 butir): 12.50 CNY
- Buah-buahan Segar: Apel (1kg): 14.50 CNY; Pisang (1kg): 12 CNY; Jeruk (1kg): 13.50 CNY
- Sayur-mayur: Tomat (1kg): 9 CNY; Kentang (1kg): 6 CNY; Bawang (1kg): 7 CNY; Selada (1 kepala): 6 CNY
- Air Minum dan Bahan Makanan Lainnya: Air mineral (botol 1,5 liter): 3.50 CNY; Bahan makanan lain seperti daging, telur tambahan, dan minuman ringan: 310 CNY.
Dengan harga yang cukup terjangkau untuk kebutuhan dasar seperti ini, Beijing menawarkan fleksibilitas dalam mengatur anggaran belanja bahan makanan kamu. Untuk menghemat lebih banyak, kamu juga bisa mencari pasar tradisional atau toko grosir lokal yang biasanya menyediakan harga lebih murah dibandingkan supermarket besar.
Tempat Wisata dan Rekreasi
Beijing menawarkan berbagai atraksi budaya, sejarah, dan modern yang cocok untuk mahasiswa internasional. Salah satu contoh tempat wisata populer adalah The Great Wall of China. Tempat ini merupakan salah satu keajaiban dunia yang tak boleh dilewatkan.
Beberapa bagian terkenal yang dekat dengan Beijing adalah Badaling, Mutianyu, dan Jinshanling. Badaling mudah diakses dan sering ramai, sementara Mutianyu menawarkan pemandangan indah dengan keramaian lebih sedikit. Jika mencari pengalaman lebih tenang, Jinshanling adalah pilihan tepat dengan bagian tembok yang lebih terawat.
Forbidden City (Palace Museum) juga menjadi tempat wisata dan rekreasi berikutnya yang harus kamu pertimbangkan. Sebagai pusat kekaisaran selama hampir 500 tahun, Forbidden City adalah destinasi bersejarah luar biasa. Kompleks ini penuh dengan aula, taman, dan koleksi artefak bersejarah. Jelajahi aula Hall of Supreme Harmony, dan nikmati megahnya arsitektur yang penuh simbolisme tradisional China.
Tiananmen Square merupakan simbol penting dalam sejarah dan budaya China. Di lokasi ini, kamu dapat mengunjungi Monument to the People’s Heroes, the Mausoleum of Mao Zedong, hingga the Great Hall of the People. Kamu juga bisa menyaksikan upacara pengibaran bendera saat matahari terbit. Pastikan mengikuti aturan yang berlaku di area ini untuk menghormati nilai sejarahnya.
Baca Juga: Universitas Terbaik di China dengan Pengajaran dalam Bahasa Inggris
Tips Tinggal dan Kuliah di China
Jika kamu berencana melanjutkan pendidikan di China sebagai mahasiswa internasional, persiapan yang matang sangat penting agar kamu bisa memulai kehidupan di Beijing yang berkesan. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu kamu beradaptasi dan memanfaatkan waktu belajar di China secara maksimal.
Pelajari Frasa-Frasa Dasar Bahasa Mandarin
Sebelum berangkat, mulai pelajari bahasa Mandarin dengan serius. Kamu bisa mendengarkan podcast, membaca buku anak-anak, atau menonton video kursus bahasa gratis secara online. Dengan belajar sejak dini, kemampuan kamu dalam berbicara dan melafalkan bahasa ini akan semakin terasah.
Menguasai bahasa dasar akan mempermudah kamu berkomunikasi dengan penduduk lokal. Selain itu, kamu dapat membangun hubungan lebih bermakna dan membuat kehidupan sehari-hari di China menjadi lebih produktif.
Pastikan Anggaran untuk Biaya Hidup
Meskipun merupakan negara modern, biaya hidup di China tergolong cukup terjangkau untuk mahasiswa internasional. Namun, kamu tetap harus menyiapkan anggaran yang cukup untuk kebutuhan dasar seperti makan, transportasi, dan tempat tinggal.
Agar pengeluaran lebih hemat, kamu bisa mencari alternatif seperti akomodasi sederhana atau makan di kantin kampus. Dengan perencanaan keuangan yang baik, kamu dapat menjalani kehidupan nyaman tanpa khawatir kehabisan uang.
Miliki Asuransi Pelajar
Untuk memastikan keamanan selama tinggal di China, pastikan kamu memiliki asuransi pelajar. Pemerintah China mewajibkan mahasiswa internasional yang belajar lebih dari enam bulan untuk memiliki asuransi ini.
Asuransi tersebut tidak hanya melindungi kamu dari risiko kesehatan tetapi juga memberikan perlindungan finansial dalam situasi darurat. Dengan memiliki asuransi, kamu dapat fokus belajar tanpa rasa cemas.
Cari Akomodasi yang Sesuai
Universitas di China biasanya menyediakan berbagai fasilitas untuk mahasiswa internasional seperti asrama, ruang sosial, dan kantin. Jika kamu lebih suka tinggal di tempat pribadi, banyak aplikasi dan komunitas online yang bisa membantu mencari akomodasi.
Pilihlah tempat tinggal sesuai dengan kebutuhan dan anggaran kamu. Lokasi yang dekat dengan kampus atau transportasi umum akan membuat mobilitas lebih mudah dan efisien.
Buka Rekening Bank
Jika kamu belajar di China lebih dari tiga bulan, membuka rekening bank adalah langkah yang sangat dianjurkan. Kamu perlu membawa paspor dan kartu pelajar untuk melengkapi proses pendaftaran di bank utama China.
Rekening bank ini mempermudah transaksi keuangan selama tinggal di sana. Kamu bisa menggunakannya untuk membayar tagihan atau menerima transfer uang dari keluarga di negara asal. Selain itu, beberapa aplikasi pembayaran di China terintegrasi dengan rekening bank lokal.
Beli Kartu SIM Lokal
Segera setelah tiba di China, beli kartu SIM lokal agar tetap terhubung dengan keluarga dan teman di rumah. Kamu bisa membelinya di bandara atau di universitas yang menawarkan paket kerja sama dengan perusahaan telekomunikasi lokal.
Dengan kartu SIM lokal, kamu juga dapat menggunakan internet untuk keperluan akademik, mencari informasi, atau menjelajahi kota tempat tinggal. Membeli kartu SIM lokal akan membuat hidup kamu jauh lebih mudah dan terorganisir.
Kenali dan Hormati Budaya Lokal
China memiliki budaya unik dan kaya tradisi. Sebelum berinteraksi dengan penduduk lokal, pelajari etiket dan kebiasaan yang berlaku di sana. Misalnya, kamu harus mempelajari etika untuk menjaga sopan santun dan menghormati aturan sosial.
Dengan memahami budaya lokal, kamu dapat membangun hubungan baik dengan teman sekelas, dosen, dan masyarakat sekitar. Pengalaman ini juga akan memberi kami wawasan baru yang bermanfaat untuk kehidupan pribadi dan profesional.
Bergabung dengan Komunitas
Setelah menetap, carilah komunitas atau organisasi yang bisa membantu kamu beradaptasi. Banyak universitas memiliki klub atau grup untuk mahasiswa internasional agar kamu dapat bertemu teman baru dan mendapatkan dukungan.
Kamu juga bisa ikut serta dalam proyek komunitas untuk mengenal lebih dekat lingkungan tempat tinggal. Aktivitas ini tidak hanya memperkaya pengalaman, tetapi juga membangun jaringan yang berguna di masa depan.
Baca Juga: Intip Universitas Terbagus di China, Pemandangannya Menakjubkan!
Universitas Terbaik yang Ada di Beijing
Berikut adalah rekomendasi universitas terbaik yang bisa kamu pertimbangkan jika ingin kuliah di Beijing:
Tsinghua University
Tsinghua University merupakan salah satu universitas terkemuka dunia yang berlokasi di Beijing, China. Universitas ini diakui sebagai institusi unggulan dalam bidang teknik dan ilmu komputer sejak 2015.
Tsinghua University didirikan pada tahun 1911, dengan sejarah yang berkaitan erat dengan peristiwa penting dalam era modern China. Setelah Pemberontakan Boxer, pemerintah Amerika Serikat menjatuhkan sanksi denda sebesar $30 juta kepada China.
Pada tahun 1909, Presiden Theodore Roosevelt berhasil mengurangi jumlah tersebut dan menggunakan sisa dana untuk membiayai beasiswa mahasiswa China yang ingin melanjutkan pendidikan di AS. Awalnya, Tsinghua berfungsi sebagai sekolah persiapan bagi siswa yang akan belajar di luar negeri.
Mahasiswa di Tsinghua dapat mengikuti lebih dari 110 klub dan komunitas yang mencakup berbagai minat, mulai dari teknologi, seni, hingga kegiatan sosial. Mahasiswa internasional juga diajak berpartisipasi dalam berbagai acara, seperti pesta penyambutan, perayaan Tahun Baru, hingga kunjungan ke tempat bersejarah.
Berdasarkan QS World University Rankings 2025, Tsinghua menduduki posisi ke-20 secara global. Tsinghua juga berada pada peringkat ke-5 dalam QS WUR Ranking By Subject, dan peringkat ke-5 untuk kawasan Asia Timur dalam Asian University Rankings.
Peking University
Peking University sebagai universitas tertua di China, berdiri pada tahun 1898. Lembaga ini merupakan pengganti Guozijian, lembaga pendidikan kekaisaran kuno. Pada awal abad ke-20, universitas ini menjadi pusat pemikiran modern di China dan memainkan peran penting dalam sejumlah peristiwa bersejarah seperti China’s New Culture Movement, the May Fourth Movement, and the Tiananmen Square protest of 1989.
Peking University terletak di Distrik Haidian, Beijing. Kampusnya dikenal dengan sebutan “Yan Yuan” atau Taman Yan, dekat Taman Yuan Ming dan Summer Palace. Sehingga, menjadikan kampus ini penuh keindahan dan nuansa sejarah.
Universitas ini menawarkan berbagai program, termasuk 93 jurusan untuk sarjana, 199 untuk program master, dan 173 untuk doktor. Dengan fokus pada pengembangan ilmu dasar dan terapan, Peking University juga memiliki 216 lembaga penelitian dan 2 pusat penelitian teknik nasional.
Peking University berada di peringkat ke-14 dunia menurut QS World University Rankings 2025. Dalam QS WUR Ranking By Subject, universitas ini menduduki posisi ke-9. Universitas ini juga dinobatkan sebagai universitas nomor satu di Asia Timur.
Beijing Institute of Technology (BIT)
Beijing Institute of Technology (BIT) adalah universitas negeri, berfokus pada sains dan teknologi. Universitas ini juga melakukan pengembangan ke studi lain seperti manajemen dan humaniora.
BIT memiliki lebih dari 3.500 anggota fakultas dan lebih dari 25.000 mahasiswa penuh waktu. Dari jumlah tersebut, terdapat lebih dari 14.000 mahasiswa sarjana, hampir 8.000 mahasiswa pascasarjana. Universitas ini juga memiliki lebih dari 3.000 mahasiswa doktoral.
Menurut QS World University Rankings 2025, BIT menempati peringkat #=302 dunia. Pencapaian lainnya adalah peringkat #96 dalam kategori subjek dan peringkat #42 Asian University Rankings.
Beijing Normal University
Beijing Normal University (BNU) adalah universitas terkemuka di bawah naungan Kementerian Pendidikan China. Universitas ini terkenal karena pendidikan guru, ilmu pendidikan, serta pembelajaran dasar baik di bidang seni maupun sains. Beijing Normal University memiliki sejarah panjang yang dimulai pada 1902 dengan pendirian Normal College of the Imperial University of Peking.
Pada 1908, nama sekolah diubah menjadi Advanced Normal College of the Imperial University dan menjadi independen. Pada 1923, menjadi Beijing Normal University, universitas normal pertama dalam sejarah China. Pada 1931 dan 1952, universitas ini bergabung dengan Peking Women’s Normal University dan Fu Jen Catholic University.
Kampus utama Beijing Normal University (North Taipingzhuang Campus) mencakup area seluas 172,64 hektar. Universitas ini menjadi tempat utama untuk kegiatan pendidikan universitas. Beijing Normal University memiliki 22.000 mahasiswa penuh waktu.
Menurut QS World University Rankings 2025, Beijing Normal University menempati peringkat #271 dunia. Universitas ini meraih peringkat #16 dalam kategori subjek tertentu dan peringkat #40 dalam Asian University Rankings.
Kuliah di Cina Semakin Mudah Bersama ICAN Education
Kehidupan di Beijing lebih hemat dibandingkan di banyak negara Eropa atau Amerika Serikat. Biaya hidup seperti makanan, transportasi, dan akomodasi cenderung lebih murah. Selain itu, pemerintah dan universitas di China menawarkan banyak beasiswa bagi mahasiswa internasional sebagai bagian dari promosi pertukaran budaya.
Budaya China yang luas dan beragam adalah daya tarik tersendiri. Di Beijing, kamu bisa mempelajari tradisi lokal, mengunjungi kuil Buddha, mencicipi kuliner khas, serta memahami norma sosial masyarakat. Pengalaman ini membuka perspektif baru tentang pola pikir kolektif khas Asia Timur yang berbeda dari budaya Barat.
Tertarik kuliah di China? Buat impian kamu lebih mudah terwujud dengan bantuan ICAN Education! Kamu bisa mendapatkan banyak informasi terbaru seputar perkuliahan di China melalui layanan konsultasi bersama agen pendidikan kami. Kamu juga bisa menggunakan layanan pendampingan untuk mengurus pendaftaran kuliah di universitas pilihan.