Melanjutkan pendidikan di luar negeri tentunya akan menjadi pengalaman yang sangat berharga. Selain memperluas wawasan, study aboard juga memberi kamu kesempatan mengenal budaya luar yang beragam. Melanjutkan pendidikan di luar negeri tentunya akan memakan waktu yang cukup panjang sehingga membutuhkan persiapan.
Untuk mempersiapkan pendidikan kamu di negara lain, kamu bisa berkonsultasi bersama ICAN Education Consultant. Agen pendidikan luar negeri satu ini memberikan layanan jasa konsultan pendidikan kuliah ke luar negeri. Kamu bisa bertanya seputar Universitas, jurusan, persiapan pendaftaran, perencanaan pendidikan di luar negeri, akomodasi, dan lain sebagainya.
Topik Pembahasan
Mengenal Apa itu Study Aboard?
Mungkin kamu pernah mendengar istilah Study Aboard maupun students exchange. Meski keduanya memiliki kesamaan yaitu melaksanakan pendidikan di luar negeri, akan tetapi program students exchange memakan durasi yang relatif lebih singkat. Jika kamu berencana untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri terdapat beberapa istilah yang harus kamu ketahui.
Gelar yang Bisa Didapatkan
Setelah lulus dari universitas luar negeri kamu akan menyandang gelar yang berbeda dengan istilah gelar di dalam negeri. Meski demikian umumnya lamanya pendidikan sama dengan perkuliahan di Indonesia. mulai dari jenjang diploma, sarjana, hingga pascasarjana. berikut ini ulasan lengkap mengenai istilah gelar di luar negeri program study aboard.
Associate Degree
Mahasiswa lulusan D3 di luar negeri akan menyandang gelar Associate Degree. Umumnya program D3 ini membekali lulusannya dengan keterampilan teknis dasar untuk kesiapan kerja. Gelar tersebut biasanya dijumpai di beberapa negara seperti Amerika, Kanada, Australia, dan Belanda. Sedangkan di Inggris gelar untuk D3 menggunakan istilah Foundation Degree.
Bachelor Degree
Gelar sarjana atau S1 di luar negeri dikenal juga dengan Bachelor degree, umumnya untuk mendapatkan gelar tersebut kamu harus menamatkan sekitar 120 SKS setara dengan S1. Program sarjana di luar negeri sama halnya dengan di dalam negeri yang memakan waktu 3 – 4 tahun masa pendidikan yang termasuk dalam program Undergraduate.
Master Degree
Setingkat lebih tinggi dari jenjang sarjana, gelar master degree diberikan bagi lulusan pascasarjana setara dengan gelar magister atau S2. Nantinya kamu akan mempelajari bidang khusus secara spesifik yang bersifat praktik. Untuk melamar pada program Graduate atau postgraduate ini kamu harus lulus terlebih dahulu dari program S1 atau undergraduate.
Doctorate
Sedangkan gelar S3 di luar negeri yaitu Doctorate. Lulusan dari program doctoral ini umumnya akan menempati berbagai bidang profesi yang berkaitan dengan penelitian. Durasi waktunya relatif lebih singkat sekitar 1-2 tahun masa pendidikan. Gelar tersebut serupa dengan yang ditawarkan di Indonesia bagi yang menempuh pendidikan S3.
Double Degree
Program yang menarik ditawarkan di luar negeri adalah gelar ganda atau double degree. Kamu bisa mengambil lebih dari satu jurusan dalam waktu bersamaan dengan durasi yang sama. Sehingga nantinya kamu memiliki gelar ganda dalam sekali menempuh pendidikan.
Macam Pembiayaan Kuliah Luar Negeri
Selanjutnya kamu perlu mengetahui mengenai pembiayaan, apakah universitas yang dituju sepenuhnya menggunakan pembiayaan pribadi atau memperoleh subsidi. Istilah lainnya yaitu Self–Funded, Partial Funded, Fully Funded. Kamu bisa mulai memilih untuk merencanakan pendanaan kuliah sebelum melakukan pendaftaran, berikut ini penjelasannya.
Self-Funded
Self-Funded merupakan istilah untuk pendanaan yang dilakukan secara pribadi. sehingga kamu harus memiliki dana yang cukup besar untuk mencukupi biaya selama kuliah. Mulai dari biaya pendidikan, akomodasi, hingga kebutuhan sehari-hari.
Partially Funded
Sedangkan bagi pelajar yang melanjutkan pendidikan dengan pendanaan beasiswa maka pendanaan ini dinamakan Partial Funded. Nantinya kamu akan mendapatkan bantuan dana dari institusi maupun bantuan dari universitas untuk sebagian biaya pendidikan kamu selama berkuliah di luar negeri.
Fully-Funded
Berbeda dengan Partial Funded, mahasiswa yang memperoleh pendanaan melalui beasiswa penuh istilah ini dinamakan Fully Funded. Program beasiswa ini menanggung secara penuh pembiayaan kuliah mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di luar negeri. tidak hanya memperoleh biaya kuliah, pelajar juga akan mendapatkan uang saku.
Persiapan untuk Program Study Aboard
Setelah mengetahui beberapa istilah penting untuk program kuliah ke luar negeri, saatnya kamu melakukan persiapan untuk merencanakan Study Aboard ke negara dan universitas yang diinginkan. Pastikan kamu mengetahui secara baik minat, tujuan dan kultur sosial di negara tujuan, sehingga lebih siap untuk menjalani aktivitas perkuliahan.
Sebelum memilih universitas dan jurusan saat akan melakukan program Study Aboard terlebih dahulu kamu mengetahui bakat dan minat. Hal ini sangat penting, agar potensi yang kamu miliki dapat terarah dan tersalur di masyarakat atau dunia kerja secara tepat. Tentunya kamu tidak ingin gelarmu tidak berharga karena memilih jurusan yang tidak sesuai passion.
Kamu bisa mulai menyusun daftar universitas tujuan, sesuaikan minat dan keterampilan lalu jelajahi program kursus yang relevan. Pastikan kamu memenuhi kualifikasi yang ditetapkan saat akan mendaftar kuliah ke kampus tujuan baik secara akademik maupun persyaratan lainnya.
Setelah menetapkan kampus dan jurusan, sebelum mendaftar program Study Aboard kamu telah merencanakan akan tinggal dimana nantinya. Umumnya setiap universitas menyediakan akomodasi dalam kampus berupa asmara bagi mahasiswa yang jauh dari tempat tinggalnya. Meski demikian kamu juga bisa memilih opsi lainnya untuk tempat tinggal.
Selain asrama dalam kampus, kamu bisa menemukan apartemen, homestay, sewa rumah dan lain-lainnya. Namun tentunya biaya yang harus dikeluarkan lebih besar dibandingkan dengan asrama yang ditawarkan oleh kampus.
Kamu bisa berkonsultasi mengenai persiapan lainnya yang dibutuhkan untuk melakukan study aboard. Baik dari segi persyaratan administrasi, akomodasi, hingga mengetahui kehidupan di negara tujuan nantinya. pastikan kamu berkonsultasi dengan konsultan pendidikan yang kredibel dan telah memiliki izin resmi.
