Kuliah jadi satu langkah penting dalam pendidikan setiap siswa. Kuliah S1 di luar negeri menjadi salah satu impian banyak siswa. Ada kebanggan sendiri bagi mereka jika berhasil melanjutkan pendidikan di negara tujuannya.
Salah satu cara terbaik untuk dapat kuliah di luar negeri adalah dengan beasiswa. Meski tidak mudah, pendaftaran beasiswa setiap tahunnya selalu diminati oleh banyak siswa dari seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
Banyak siswa dari Indonesia memperebutkan beasiswa unggulan setiap tahunnya. Beberapa negara tujuan yang menjadi favorit banyak siswa, terutama Indonesia adalah Australia, UK, atau Amerika Serikat. Beasiswa-beasiswa ini umumnya disediakan oleh lembaga pendidikan, program foundation internasional atau pemerintahan negara yang bersangkutan.
Topik Pembahasan
Kuliah S1 di Luar Negeri dengan Beasiswa
Meski membutuhkan biaya dan persiapan yang tidak sedikit, kuliah S1 di luar negeri bisa dilakukan dengan mendaftarkan diri di salah satu beasiswa yang tersedia.
Jalur beasiswa ini sendiri menjadi salah satu cara yang banyak ditempuh oleh para siswa. Walaupun ada banyak persyaratan dan persiapan yang harus dilakukan, ternyata setiap tahunnya ada banyak siswa yang mendaftarkan diri di beberapa beasiswa yang tersedia untuk dapat kuliah S1 di luar negeri.
Nah, apa saja yang perlu dipersiapkan untuk mendapatkan beasiswa kuliah S1 di luar negeri?
1. Bukti Prestasi Akademik
Untuk mendapatkan beasiswa S1 di luar negeri adalah mempersiapkan bukti prestasi akademik terakhir yang dimiliki seperti rapor, transkrip nilai, ijazah dan dokumen lainnya sebagai syarat akademik. Meski penilaian tidak sepenuhnya bergantung pada nilai akademik terakhir, namun kamu juga perlu memperhatikan nilai akademik yang kamu miliki.
Selain prestasi akademik, kamu juga harus memperhatikan aktivitas non-akademik seperti lomba olahraga, sains atau kompetisi lainnya.
Semua dokumen akademik yang kamu miliki dan akan dikirimkan, kamu harus menerjemahkannya ke dalam Bahasa Inggris oleh penerjemah resmi.
Baca juga : Tentang Gap Year: Pengertian, Alasan, Dan Manfaat Ambil Gap Year
2. Ikut Berpartisipasi dalam Organisasi
Selain prestasi akademik, pengalaman organisasi menjadi hal utama lainnya yang perlu kamu siapkan. Jika kamu berencana untuk beasiswa kuliah S1 di luar negeri, kamu perlu aktif dalam kegiatan organisasi di luar prestasi akademik yang kamu miliki. Pengalaman organisasi seringkali dijadikan syarat utama di luar syarat akademik. Jadi, jika kamu belum aktif dalam organisasi, maka kamu bisa mulai aktif mengikuti organisasi yang kamu minati.
Organisasi yang kamu ikuti tak harus organisasi yang dibuat oleh sekolah, kamu bisa mengikuti organisasi di luar sekolah yang sesuai dengan minat dan bakatmu. Selain untuk memenuhi syarat, aktif berorganisasi bisa membuat kamu belajar berkomunikasi dan membangun relasi yang baik dengan orang baru.
3. Mulai Belajar Bahasa Asing
Kuliah S1 di luar negeri tentu harus menguasai bahasa Inggris. Meski tak mahir, setidaknya kamu perlu mengerti sedikit banyak tentang berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Banyak juga universitas yang menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Hal ini tentu mengharuskan kamu untuk mengerti dan sering-sering menggunakan bahasa Inggris dalam kegiatan sehari-hari.
Selain bahasa Inggris, ada banyak pula universitas yang menggunakan bahasa asal negara tersebut sebagai bahasa pengantar di kelas, jadi ada kemungkinan kamu juga diharuskan untuk mempelajari bahasa asal negara tujuanmu.
Untuk pembuktian kemampuan bahasa Inggris, ada baiknya kamu mulai mengikuti kursus TOEFL dan IELTS. Sebab, sertifikasi TOEFL dan IELTS biasanya wajib dilampirkan beserta aplikasi pendaftaran yang kamu kirimkan.
Baca juga: Berapa Usia Maksimal Kuliah S1 Luar Negeri?
4. Mempersiapkan Tes SAT atau ACT
Tes Scholastic Aptitude Test (SAT) dan American College Testing (ACT) merupakan ujian akademik yang menentukan apakah pelamar mampu belajar di universitas tujuan atau tidak. Tes SAT umumnya berupa tes matematika dan Bahasa Inggris.
Sedangkan tes ACT tidak berbeda dengan SAT, hanya saja memiliki tes tambahan yaitu tes sains. Tes ACT ini biasanya diambil oleh para kandidat yang memiliki minat di bidang sains.
5. Belajarlah Membuat Motivation Letter yang baik
Motivation Letter menjadi faktor lain untuk bisa mendapatkan beasiswa kuliah S1 di luar negeri. Motivation Letter sendiri bisa menjadi tolak ukur mengapa kamu ingin dan pantas mendapatkan beasiswa kuliah S1 di luar negeri dan sebesar apa motivasi kamu untuk mendapatkannya.
Nah, jika kamu benar-benar berencana untuk mendapatkan beasiswa di luar negeri, maka mulai sekarang kamu perlu mempelajari cara membuat Motivation Letter tersebut. Kamu bisa belajar membuat Motivation Letter secara otodidak dengan cara mengikuti beberapa contoh di internet. Selain itu, kamu juga bisa meminta bantuan guru atau orang terdekat untuk mengajari bagaimana membuat Motivation Letter yang baik.
6. Pelajari Cara Bicara yang Baik
Proses mendapatkan beasiswa di luar negeri biasanya mencakup wawancara atau interview. Sesi ini wajib dilakukan oleh para kandidat dengan pihak universitas. Interview sendiri biasanya berisi pertanyaan mengapa kamu ingin kuliah di universitas tersebut dan apa yang akan kamu lakukan setelah lulus dari kampus tersebut.
Di sesi ini, kamu perlu melatih cara berbicara agar bisa meyakinkan pihak universitas bahwa kamu layak menerima beasiswa dan berkuliah di kampus tujuan. Berlatihlah untuk menghadapi interview, terutama untuk menjawab pertanyaan tersebut. Hal-hal yang harus kamu perhatikan untuk melatih menghadapi sesi interview adalah bahasa tubuh, intonasi dan artikulasi berbicara, cara berbicara dan menjawab pertanyaan.
Selain hal tersebut, hal lain yang juga perlu kamu persiapkan adalah informasi soal jurusan dan universitas yang kamu pilih, motivasi dan alasan mengapa kamu memilih jurusan dan universitas tersebut dan apa yang harus kamu lakukan setelah lulus nanti.
Persiapkan diri dan catat poin penting apa yang ingin kamu jawab pada sesi interview nanti.
Baca juga : Jurusan Kuliah Paling Diminati
Kelebihan Mendapatkan Beasiswa di Luar Negeri!
Beasiswa menjadi salah satu cara untuk bisa kuliah S1 di luar negeri, tak heran jika ada banyak siswa dari seluruh dunia berlomba untuk mendapatkan beasiswa di negara tujuan. Nah, dengan adanya beasiswa ini kamu akan mendapatkan keuntungan yakni membayar biaya kuliah yang lebih murah. Bahkan, ada jenis beasiswa yang akan meng-cover semua biaya selama kamu berada di negara tersebut.
Kuliah di luar negeri akan membuat kamu menjalin relasi yang cukup baik dengan banyak orang dari negara yang berbeda. Dengan begitu, kamu bisa memiliki banyak peluang untuk meniti karir atau melanjutkan pendidikan di negara yang berbeda. Kamu juga bisa belajar kebudayaan dan bahasa baru dari rekan kuliah yang kamu temui.
Persiapkan syarat-syarat yang berlaku dan kirimkan semua dokumen yang sudah disiapkan ke pihak universitas. Perlu diingat bahwa semua dokumen harus dalam bahasa Inggris. Jika dokumen asli milikmu menggunakan bahasa Indonesia, maka kamu perlu menerjemahkannya terlebih dahulu ke bahasa Inggris oleh penerjemah bersertifikat.